Kamis, 25 Juli 2019

Sejarah desa prigi

sejarah desa prigi PROFIL DESA PRIGI Sejarah Desa Pada tahun 1731 datanglah sepasang suami istri pengembara yang bernama ASNGARI dan SURINI yang berasal dari daerah Tuban, Jawa Timur. Di sebuah daerah yang masih perawan, yang pada akhirnya diketahui keduanya ternyata masih mempunyai hubungan keluarga dengan SENTONO ( yang membuka desa semambung) dan NYI JEMBRET atau NGGARAITA ( yang membuka desa Ngrape / Kanor). Asngari dan Surini adalah seorang petani yang ulet, mereka berdua berhasil mengolah daerah ini dengan baik. Hal itulah yang membuat orang-orang yang mendengarkan berita ini merasa tertarik dan berbondong-bondong ke daerah ini. Di daerah yang baru ini, Asngari dan Surini sangat dihormati oleh penduduk yang lain. Hal ini dikarenakan, disamping keduanya penghuni pertama daerah ini, juga karena Asngari adalah seorang ahli Agama Islam. Sebagai seorang yang taat beribadah kepada Alloh, sholat lima waktu merupakan salah satu kewajiban utama yang wajib dikerjakan dan salah satu prasyaratnya dilaksanakan sholat adalah wudlu, yaitu mensucikan diri dari hadats kecil dengan menggunakan air yang suci. Salah satu air yang disebut air yang suci adalah air tanah, yaitu air yang keluar dari dalam tanah. Dan dengan memohon kepada Alloh akhirnya muncullah sumber air yang jernih airnya dan enak rasanya. Mendengar adanya kemunculan air itu, seluruh penduduk berkumpul guna menyaksikan keajaiban itu. Kemudian mereka bermusyawarah untuk memberikan nama sumber air tersebut dan mereka sepakat untuk mempersilahkan Eyang Asngari untuk memberi nama. Eyang Asngari kemudian mengucapka “PERIGI” yang artinya sumber air, seketika juga penduduk yand ada sepakat untuk memberikan nama sumber air tersebut sumber air PERIGI. Orang awam menyebut perigi dengan PRIGI dan akhirnya daerah tempat sumber air ini berada juga diberi nama Desa Prigi. Beberapa hari kemudian, digelarlah musyawarah akbar untuk menentukan Kepala Desa, dan akhirnya KARTA SOEDARMO terpilih sebagai Kepala desa Prigi yang Pertama. Hal ini dikarenakan KARTA SOEDARMO adalah seorang yang berwibawa dan mempunyai pengaruh yang kuat di desa Prigi. Karena jasa Eyang Asngari yang begitu besar, maka setelah wafatpun Eyang Asngari tetap dikenang sebagai seorang yang telah menuntun penduduk desa ke jalan yang benar, jalan yang diridhoi dari Tuhan Yang Maha Esa. Adapun Kepala Desa yang pernah menjabat hingga sekarang adalah sebagai berikut : NO PERIODE NAMA KEPALA DESA 1 1731 - 1764 KARTOSOEDARMO 2 1764 - 1787 KUSUMO 3 1787 - 1818 DJOJO ISNGADI 4 1818 – 1845 SALEKAN 5 1845 – 1874 NGALIRAN 7 1907 – 1936 TJOKRO SOEDIRO (PEDHET) 8 1936 – 1938 MASKOEN TJOKROMINOTO 9 1938 – 1970 SOEHADAK PRAWIROKASTRO 10 1970 – 1998 DACHELAN 11 1998 – 2007 M. ABDUL RAHMAN 12 2007- Sekarang DARMONO Unknown di 02.17

Pidato isro'mi'rod

Assalamu'alaikum. Wr. Wb. Yang saya hormati, Bapak Ketua RT mau istri. Yang saya hormati para panitia mengadakan dan hadir yang telah hadir pada waktu Isra Mi'raj yang jatuh pada hari ini. Pertama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT di mana berkat rahmat-Nya kita dapat mengatur tempat ini dalam keadaan sehat. Shalawat dan salam tidak lupa kita sampaikan ke junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Pada kesempatan ini, saya menyampaikan terimakasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan beberapa hal tentang Isra Mi'raj dan hikmah yang dapat kita petik darinya. Hadirin yang dirahmati Allah, Ada beragam kejadian yang Allah nampakkan dan tidak disampaikan di dalam Al-Qur'an atau disampaikan melalui para Rasul. Terkadang beberapa peristiwa memang tidak dapat diterima, namun harus dilakukan karena merupakan bagian dari bentuk keimanan kita. Sebagai contoh adalah peristiwa yang terjadi bertepatan dengan hari ini, yaitu Isra Mi'raj yang menjadi bukti kekuasaan Allah SWT. Hadirin yang dirahmati Allah, Peristiwa Isra Mi'raj merupakan perjalanan Rasulullah SAW yang diberangkatkan oleh Allah SWT dari masjidil Haram ke masjidil Aqsa hingga kemudian diangkat ke Sidratul Muntaha di langit ke tujuh. Sidratul Muntaha sendiri adalah pohon bidara yang menghasilkan akhir dari langit ke tujuh, sebuah batas di mana tidak dapat melewatinya. Perjalanan Rasulullah SAW ini menurut al-Maududi dan dituntut ulama terjadi pada periode akhir Rasulullah di Mekkah sebelum kemudian hijrah ke Madinah atau dikenal dengan sebutan tahun pertama sebelum hijrah antara 620-621 M. 27 Rajab tahun ke-10 kenabian. Pendapat ini dikemukakan oleh al-Allamah al-Manshurfuri dan menjadi pendapat yang paling populer. Hadirin yang dirahmati Allah, Perjalanan yang dilakukan Rasulullah SAW dilakukan bersama Jibril dengan menaiki Buraq, menciptakan Allah SWT yang diciptakan dari cahaya dan dibuat sebagai tunggangan. Berdasarkan beberapa hadits Buraq memiliki beberapa ciri, yaitu berbentuk seperti binatang tunggangan dan dapat diikat layaknya hewan tunggangan lainnya, memiliki ukuran yang lebih tinggi dari keledai dan lebih tinggi dari bighal (hasil perkawinan antara kuda dan keledai), berwarna putih, serta dapat dicari alternatifnya pandangannya. Peristiwa ini dimulai dari berangkatnya Rasul dan malaikat Jibril ke Madinah, tempat dimana Rasul kemudian berhijrah, melanjutkan ke tempat pemberhentian Nabi Musa kompilasi lari dari Mesir yaitu Syajar Musa (Masyan), kemudian kembali ke Tunisia tempat Nabi Musa menerima wahyu, lalu ke Baitullahmi (Betlehem) ) tempat lahir Nabi Isa AS. Kemudian di samping Ka'bah terjadilah acara pembelahan dada Nabi Muhammad untuk disucikan dengan air Zamzam oleh Malaikat Jibril sebelum berangkat ke Masjidil Aqsha di Yerussalem sebagai kiblat nabi-nabi yang sebelumnya. Saat sampai di Yerussalem Jibril menurunkan Rasulullah SAW dan menambatkan kendaraannya. Saat Rasul Membuka masjid ternyata telah menunggu para nabi dan rasul untuk diimami oleh baginda Rasulullah Muhammad SAW. Selepas sholat dua rakaat, Jibril menawari Rasul dengan dua jenis minuman, arak dan susu. Rasul kemudian memilih susu dan meminumnya hingga Jibril berkata, “Engkau telah memilih kesucian”. Kemudian Jibrilihkan Rasul menuju ke batu besar, yang kemudian terlihat seperti tangga yang sangat indah, pangkalnya di Maqdis dan ujungnya membuka langit. Jibril dan Rasul pun melanjutkan perjalanan dengan menaiki tangga tersebut ke langit ke tujuh dan Sidratul Muntaha. Dikisahkan sebagai perjalanannya, Nabi menjumpai beberapa nabi yang dapat diangkat sebagai yang mampu mewujudkan mereka. Pada perjalanan menuju menghadap Allah, Rasul tidak lagi ditemani oleh Jibril. Saat perjumpaannya dengan Allah SWT, Rasul menerima perintah untuk membertiahukan ummatnya agar melaksanakan shalat 50 waktu dalam sehari. Rasulullah menerima perintah ini dan turun dengan ketaatan penuh. Setibanya ia di langit ke enam, ia bertemu kembali dengan Musa AS dan terjadilah percakapan tentang apa yang diperintahkan Allah SWT kepada Rasulullah SAW. Musa lantas menyuruh Rasul SAW untuk kembali kepada Allah dan meminta keringanan tentang jumlah waktu shalat dalam sehari. Allah SWT pun mengabulkan dan memerintahkan shalat diturunkan menjadi 45 kali dalam sehari. Namun dalam kisahnya, Rasul beberapa kali menghadap Allah untuk meminta keringanan yang lebih lagi pada akhirnya meminta shalat menjadi 5 kali dalam sehari. Musa lantas menyuruh Rasul SAW untuk kembali kepada Allah dan meminta keringanan tentang jumlah waktu shalat dalam sehari. Allah SWT pun mengabulkan dan memerintahkan shalat diturunkan menjadi 45 kali dalam sehari. Namun dalam kisahnya, Rasul beberapa kali menghadap Allah untuk meminta keringanan yang lebih lagi pada akhirnya meminta shalat menjadi 5 kali dalam sehari. Musa lantas menyuruh Rasul SAW untuk kembali kepada Allah dan meminta keringanan tentang jumlah waktu shalat dalam sehari. Allah SWT pun mengabulkan dan memerintahkan shalat diturunkan menjadi 45 kali dalam sehari. Namun dalam kisahnya, Rasul beberapa kali menghadap Allah untuk meminta keringanan yang lebih lagi pada akhirnya meminta shalat menjadi 5 kali dalam sehari. Hadirin yang dirahmati Allah, Jika kita melihat lagi rentetan peristiwa yang dialami oleh baginda Rasulullah SAW jelaskan hal itu bukan merupakan sesuatu yang bisa diterima dengan mudah oleh logistik kita. Dikisahkan perjalanan yang panjangnya dapat diselesaikan hanya dalam waktu semalam. Hal ini jelas membantah para pendukung mengagungkan logikanya saja dalam meyakinkan kebenaran suatu agama. Karenanya pada kenyataanya Logika tidak jarang berbenturan dengan agama. Di sinilah perlunya iman, yaitu keyakinan yang membuat kita percaya bahwa ada kekuatan besar yang “bekerja” di dunia ini. Selanjutnya, Isra Mi'raj menjelaskan kepada kita tentang Rasulullah senantiasa meminta kebaikan pada ummatnya hingga kompilasi dihadapkan pada pilihan kesenangan dan kenikmatan, arak dan susu, ia memilih susu sebagai simbol kebaikan dan kebenaran. Dia memberi contoh nyata tentang keteladanan dengan memberikan contoh nyata adalah hal yang paling ampuh dalam membimbing ummatnya. Rasul tidak terlena dengan pilihan yang disediakan, layaknya kompilasi dia memilih hidup sederhana padahal kemewahan menantikan. Sungguh beliaulah Uswatun Hasanah sepanjang masa. Selain itu, Isra Mi'raj yang menjadi titik awal diturunkannya permintaan shalat juga menjadi bukti dari bentuk kecintaan Rasul pada ummatnya. Dia tidak menghendaki keberadaan kesusahan atas ummatnya. Ia rela menghadap Allah SWT berkali-kali untuk meminta giliran jumlah bilangan waktu shalat dalam sehari. Hingga akhirnya bilangan shalat menjadi lebih jauh dari yang diperintahkan oleh Allah SWT. Sungguh Rasul SAW meminta kemudahan-kemudahan atas ummatnya. Oleh karena itu sudah semestinya keringanan membuat kita tidak lagi berat dalam menjalankan shalat lima waktu dan menambah kecintaan kita terhadap Rasulullah SAW. Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Atas kesalahan saya mohon ampun kepada Allah dan kepada hadirin sekalian saya mohon maaf. Wallahu a'lam bish showab. Wassalamu'alaikum. Wr. Wb. Baca Juga: Contoh Pidato Untuk Anak SD Terbaru Contoh Resensi Buku Pengetahuan Terbaru Tajuk Rencana - Pengertian, Ciri, dan Contoh contoh pidato pidato pidato isra miraj  

Pidato maulid Nabi muhammad SAW

Assalamu’alaikum wr.wb    بِسْمِ اللهِ الرّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلَامُ  عَلىَ اَشْرَفِ اْللأَنْبِياَءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ سَيِّدِناَ وَمَوْلَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ, اَمَّا بَعْدُ   Pertama-tama marilah kita memanjatkan rasa syukur kita kepada Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat bertemu di tempat yang berbahagia ini dalam rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Selanjutnya, shalawat dan salam kita haturkan kepada Nabi akhir zaman Nabi Muhammad SAW. Hadirin yang saya muliakan. Bulan Rabiul Awwal adalah bulan yang bersejarah dalam kehidupan  manusia, karena pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun gajah, telah dilahirkan seorang pemimpin umat manusia yang merupakan rahmat bagi alam semesta. Beliau adalah junjungan kita yakni Nabi Besar Muhammad SAW. Melalui beliau Allah menunjukan manusia menuju alam yang penuh dengan cahaya kimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. Oleh sebab itu sebaiknya jika bulan Rabiul Awwal itu kita jadikan sebagai sarana dan media untuk mengumpulkan kaum muslimin di masjid-masjid, majelis ta’lim dan tempat-tempat lainnya dengan tujuan :          1. Untuk menanamkan, memupuk dan menambah rasa cinta (Mahabbah) kita kepada          Rasulullah Saw.   Allah telah mensejajarkan dan menempatkan secara bersama-sama antara ketaatan kita kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya. Sedangkan Nabi Saw. lebih utama dari kita, sebagaimana firman Allah dalam surah Al-Ahzab ayat 6 : النَّبِيُّ أَوْلَىٰ بِالْمُؤْمِنِينَ مِنْ أَنفُسِهِمْ Artinya: “Nabi itu lebih utama bagi orang-orang mukminin dari diri mereka sendiri.” (Q.S Al-Ahzab: 6) Karena itu, kita harus cepat-cepat menyatakan loyal kepada Rasulullah Saw. dan mencintainya, melebihi besarnya cinta kepada diri kita sendiri. Beliaulah yang memberikan petunjuk kepada kita akan kebenaran, sementara kita selalu cenderung untuk mengikuti hawa nafsu, sedangkan hawa nafsu itu selalu mengajak kita kepada kejahatan. Dengan demikian, sudah menjadi keharusan bagi kita untuk mendahulukan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya di dalam hati, lebih dari siapa atau apa yang dicintai.          2. Untuk mengungkap kembali sejarah kehidupan Rasulullah Saw, untuk diteladani. Dengan peringatan kelahiran Rasulullah Saw. ini dapat mengungkap kembali sebagian dari kehidupan Rasulullah Saw. dan jihad perjuangannya di dalam menegakkan agama Islam. Dalam menyambut dan memperingati maulid Nabi Muhammad  Saw. marilah kita telusuri dan kita hayati perilaku hidup Rasulullah, yang selanjutnya, kita jadikan acuan di dalam aktivitas kita sehari-hari dan berjuang di jalan Allah Swt. . Allah berfirman di dalam surah Al-Ahzab ayat 21 yang berbunyi : لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِر وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا Artinya : “Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan bagimu, ialah orang yang mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan  ia banyak menyebut akan Allah.” Dengan kelahiran beliau, kita umat manusia seluruh dunia mendapat rahmat yang tidak terhingga, yakni berupa cahaya hidayah yang dapat menembus kegelapan jahiliah. Bila dibadingkan dengan keadaan dunia sesudah beliau diutus sebagai Nabi dan Rasul, ada 3 perubahan yang sasngat penting,yaitu :          1. Perubahan di bidang sosial Pada zaman jahiliah terjadi ketidakadilan di dalam masyarakat. Pada saat itu sangat menonjol sekali perbedaan ras, perbedaan kelas, yakni kelas majikan atau tuan dan kelas budak. Kemudian Rasulullah Saw. datang dan mengubah segala ketidakadilan tersebut. Beliau berdakwah kepada mereka bahwa manusia tidak ada bedanya antara satu sama lain, manusia mempunyai kedudukan yang sama dihadapan Allah Swt. jika ada perbedaan, maka hal itu hanya diukur dari tingkat ketakwaan seseorang kepada Allah Swt          2. Perubahan di bidang akidah Sebelum Nabi Muhammad Saw. diutus sebagai Nabi dan Rasul, bangsa Arab pada saat itu adalah penyembah berhala, patung dan lainnya yang dianggap mempunyai kelebihan dan kekuatan. Kemudian Nabi Muhammad Saw. datang menghancurkan kepercayaan itu dan menyadarkan manusia bahwa patung-patung tersebut hanyalah benda mati yang tidak bisa memberikan manfaat kepada yang menyembahnya. Hanya Allah-lah satu-satunya yang menciptakan dan memelihara alam semesta beserta isinya.          3. Perubahan di bidang kenegaraan dan politik Pada masa jahiliah sangat sulitnmencari kebenaran dan keadilan. Segala keputusan atau ketentuan-ketentuan hukum tidak didasarkan pada kebenaran atau hak, melainkan didasarkan pada kekuatan dan kekuasaan. Yang kuat dan yang berkuasa akan menindas yang lemah. Begitu Rasulullah Saw. datang, maka diubahlah semuanya itu dengan sistem demokrasi, keadilan dan kebersamaan serta kebebasan. Segala perundang-undangan harus bersumber kepada Al-Quran. Adapun yang belum ditentukan dalam wahyu Allah, maka ditentukan dalam bermusyawarah bersama. Akhir kata, saya mengharapkan mudah-mudahan dengan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw ini dapat menambah keimanan kita kepada Allah dan Rasul-Nya, mencintainya dan membawa perubahan-perubahan positif dalam segala bidang kehidupan , Amin  Mungkin sekian dari saya  Wassalamu’alaikum wr.wb.

Rabu, 24 Juli 2019

Lahir sukarno sampai wafat

Masuk KATEGORI STORY HOBBY GAMES ENTERTAINMENT FEMALE TECH AUTOMOTIVE SPORTS FOOD & TRAVEL NEWS / FORUM / All / Entertainment / The Lounge 5 53 mazy Aktivis Kaskus 12-06-2011 00:04 Ir. Soekarno dari lahir sampai wafat + silsilah keluarga besar Ir. Soekarno (Sukarno) (lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 – meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970 pada umur 69 tahun) adalah Presiden Indonesia pertama yang menjabat pada periode 1945 - 1966. Ia memainkan peranan penting untuk memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia adalah penggali Pancasila. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945. Soekarno menandatangani Surat Perintah 11 Maret 1966 Supersemar yang kontroversial, yang isinya - berdasarkan versi yang dikeluarkan Markas Besar Angkatan darat - menugaskan Letnan Jenderal Soeharto untuk mengamankan dan menjaga keamanan negara dan institusi kepresidenan. Supersemar menjadi dasar Letnan Jenderal Soeharto untuk membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan mengganti anggota-anggotanya yang duduk di parlemen. Setelah pertanggung jawabannya ditolak Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) pada sidang umum ke empat tahun 1967, Presiden Soekarno diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden pada Sidang Istimewa MPRS di tahun yang sama dan mengangkat Soeharto sebagai pejabat Presiden Republik Indonesia. Masa kecil Rumah masa kecil Bung KarnoSoekarno dilahirkan dari seorang ayah yang bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya yaitu Ida Ayu Nyoman Rai. Keduanya bertemu ketika Raden Soekemi yang merupakan seorang guru ditempatkan di Sekolah Dasar Pribumi di Singaraja, Bali. Nyoman Rai merupakan keturunan bangsawan dari Bali dan beragama Hindu sedangkan Raden Soekemi sendiri beragama Islam. Ketika dilahirkan, Soekarno diberikan nama Kusno Sosrodihardjo oleh orangtuanya. Namun karena ia sering sakit maka ketika berumur lima tahun namanya diubah menjadi Soekarno oleh ayahnya. Nama tersebut diambil dari seorang panglima perang dalam kisah Bharata Yudha yaitu Karna. Nama "Karna" menjadi "Karno" karena dalam bahasa Jawa huruf "a" berubah menjadi "o" sedangkan awalan "su" memiliki arti "baik". Ketika kecil Soekarno tinggal bersama kakeknya, Raden Hardjokromo di Tulung Agung, Jawa Timur. Pada usia 14 tahun, seorang kawan bapaknya yang bernama Oemar Said Tjokroaminoto mengajak Soekarno tinggal di Surabaya dan disekolahkan ke Hoogere Burger School (H.B.S.) di sana sambil mengaji di tempat Tjokroaminoto. Di Surabaya, Soekarno banyak bertemu dengan para pemimpin Sarekat Islam, organisasi yang dipimpin Tjokroaminoto saat itu. Soekarno kemudian bergabung dengan organisasi Jong Java (Pemuda Jawa). Tamat H.B.S. tahun 1920, Soekarno melanjutkan ke Technische Hoge School (sekarang ITB) di Bandung, dan tamat pada tahun 1925. Saat di Bandung, Soekarno berinteraksi dengan Tjipto Mangunkusumo dan Dr. Douwes Dekker, yang saat itu merupakan pemimpin organisasi National Indische Partij. Keluarga Soekarno Kiprah politik Masa pergerakan nasional Pada tahun 1926, Soekarno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung. Organisasi ini menjadi cikal bakal Partai Nasional Indonesia yang didirikan pada tahun 1927. Aktivitas Soekarno di PNI menyebabkannya ditangkap Belanda pada bulan Desember 1929, dan memunculkan pledoinya yang fenomenal: Indonesia Menggugat, hingga dibebaskan kembali pada tanggal 31 Desember 1931. Pada bulan Juli 1932, Soekarno bergabung dengan Partai Indonesia (Partindo), yang merupakan pecahan dari PNI. Soekarno kembali ditangkap pada bulan Agustus 1933, dan diasingkan ke Flores. Di sini, Soekarno hampir dilupakan oleh tokoh-tokoh nasional. Namun semangatnya tetap membara seperti tersirat dalam setiap suratnya kepada seorang Guru Persatuan Islam bernama Ahmad Hasan. Pada tahun 1938 hingga tahun 1942 Soekarno diasingkan ke Provinsi Bengkulu. Soekarno baru kembali bebas pada masa penjajahan Jepang pada tahun 1942. Masa penjajahan Jepang Soekarno bersama Fatmawati dan GunturPada awal masa penjajahan Jepang (1942-1945), pemerintah Jepang sempat tidak memperhatikan tokoh-tokoh pergerakan Indonesia terutama untuk "mengamankan" keberadaannya di Indonesia. Ini terlihat pada Gerakan 3A dengan tokohnya Shimizu dan Mr. Syamsuddin yang kurang begitu populer. Namun akhirnya, pemerintahan pendudukan Jepang memperhatikan dan sekaligus memanfaatkan tokoh tokoh Indonesia seperti Soekarno, Mohammad Hatta dan lain-lain dalam setiap organisasi-organisasi dan lembaga lembaga untuk menarik hati penduduk Indonesia. Disebutkan dalam berbagai organisasi seperti Jawa Hokokai, Pusat Tenaga Rakyat (Putera), BPUPKI dan PPKI, tokoh tokoh seperti Soekarno, Hatta, Ki Hajar Dewantara, K.H Mas Mansyur dan lain lainnya disebut-sebut dan terlihat begitu aktif. Dan akhirnya tokoh-tokoh nasional bekerjasama dengan pemerintah pendudukan Jepang untuk mencapai kemerdekaan Indonesia, meski ada pula yang melakukan gerakan bawah tanah seperti Sutan Syahrir dan Amir Sjarifuddin karena menganggap Jepang adalah fasis yang berbahaya. Soekarno diantara Pemimpin DuniaPresiden Soekarno sendiri, saat pidato pembukaan menjelang pembacaan teks proklamasi kemerdekaan, mengatakan bahwa meski sebenarnya kita bekerjasama dengan Jepang sebenarnya kita percaya dan yakin serta mengandalkan kekuatan sendiri. Ia aktif dalam usaha persiapan kemerdekaan Indonesia, diantaranya adalah merumuskan Pancasila, UUD 1945 dan dasar dasar pemerintahan Indonesia termasuk merumuskan naskah proklamasi Kemerdekaan. Ia sempat dibujuk untuk menyingkir ke Rengasdengklok Peristiwa Rengasdengklok. Pada tahun 1943, Perdana Menteri Jepang Hideki Tojo mengundang tokoh Indonesia yakni Soekarno, Mohammad Hatta dan Ki Bagoes Hadikoesoemo ke Jepang dan diterima langsung oleh Kaisar Hirohito. Bahkan kaisar memberikan Bintang kekaisaran (Ratna Suci) kepada tiga tokoh Indonesia tersebut. Penganugerahan Bintang itu membuat pemerintahan pendudukan Jepang terkejut, karena hal itu berarti bahwa ketiga tokoh Indonesia itu dianggap keluarga Kaisar Jepang sendiri. Pada bulan Agustus 1945, ia diundang oleh Marsekal Terauchi, pimpinan Angkatan Darat wilayah Asia Tenggara di Dalat Vietnam yang kemudian menyatakan bahwa proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah urusan rakyat Indonesia sendiri. Namun keterlibatannya dalam badan-badan organisasi bentukan Jepang membuat Soekarno dituduh oleh Belanda bekerja sama dengan Jepang,antara lain dalam kasus romusha. Masa Perang Revolusi Ruang tamu rumah persembunyian Bung Karno di Rengasdengklok.Soekarno bersama tokoh-tokoh nasional mulai mempersiapkan diri menjelang Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Setelah sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI,Panitia Kecil yang terdiri dari delapan orang (resmi), Panitia Kecil yang terdiri dari sembilan orang/Panitia Sembilan (yang menghasilkan Piagam Jakarta) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia PPKI, Soekarno-Hatta mendirikan Negara Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. 0 Urutan Komentar Terlama sapigilak Kaskus Addict #1 12-06-2011 00:04 hmmm oke deh gan izinkan saya simak dulu . panjang benar 0 mazy Aktivis Kaskus #2 12-06-2011 00:04 Setelah menemui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, terjadilah Peristiwa Rengasdengklok pada tanggal 16 Agustus 1945; Soekarno dan Mohammad Hatta dibujuk oleh para pemuda untuk menyingkir ke asrama pasukan Pembela Tanah Air Peta Rengasdengklok. Tokoh pemuda yang membujuk antara lain Soekarni, Wikana, Singgih serta Chairul Saleh. Para pemuda menuntut agar Soekarno dan Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia, karena di Indonesia terjadi kevakuman kekuasaan. Ini disebabkan karena Jepang sudah menyerah dan pasukan Sekutu belum tiba. Namun Soekarno, Hatta dan para tokoh menolak dengan alasan menunggu kejelasan mengenai penyerahan Jepang. Alasan lain yang berkembang adalah Soekarno menetapkan moment tepat untuk kemerdekaan Republik Indonesia yakni dipilihnya tanggal 17 Agustus 1945 saat itu bertepatan dengan bulan Ramadhan, bulan suci kaum muslim yang diyakini merupakan bulan turunnya wahyu pertama kaum muslimin kepada Nabi Muhammad SAW yakni Al Qur-an. Pada tanggal 18 Agustus 1945, Soekarno dan Mohammad Hatta diangkat oleh PPKI menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Pada tanggal 29 Agustus 1945 pengangkatan menjadi presiden dan wakil presiden dikukuhkan oleh KNIP.Pada tanggal 19 September 1945 kewibawaan Soekarno dapat menyelesaikan tanpa pertumpahan darah peristiwa Lapangan Ikada dimana 200.000 rakyat Jakarta akan bentrok dengan pasukan Jepang yang masih bersenjata lengkap. Pada saat kedatangan Sekutu (AFNEI) yang dipimpin oleh Letjen. Sir Phillip Christison, Christison akhirnya mengakui kedaulatan Indonesia secara de facto setelah mengadakan pertemuan dengan Presiden Soekarno. Presiden Soekarno juga berusaha menyelesaikan krisis di Surabaya. Namun akibat provokasi yang dilancarkan pasukan NICA (Belanda) yang membonceng Sekutu. (dibawah Inggris) meledaklah Peristiwa 10 November 1945 di Surabaya dan gugurnya Brigadir Jendral A.W.S Mallaby. Karena banyak provokasi di Jakarta pada waktu itu, Presiden Soekarno akhirnya memindahkan Ibukota Republik Indonesia dari Jakarta ke Yogyakarta. Diikuti wakil presiden dan pejabat tinggi negara lainnya. Kedudukan Presiden Soekarno menurut UUD 1945 adalah kedudukan Presiden selaku kepala pemerintahan dan kepala negara (presidensiil/single executive). Selama revolusi kemerdekaan,sistem pemerintahan berubah menjadi semi-presidensiil/double executive. Presiden Soekarno sebagai Kepala Negara dan Sutan Syahrir sebagai Perdana Menteri/Kepala Pemerintahan. Hal itu terjadi karena adanya maklumat wakil presiden No X, dan maklumat pemerintah bulan November 1945 tentang partai politik. Hal ini ditempuh agar Republik Indonesia dianggap negara yang lebih demokratis. Meski sistem pemerintahan berubah, pada saat revolusi kemerdekaan, kedudukan Presiden Soekarno tetap paling penting, terutama dalam menghadapi Peristiwa Madiun 1948 serta saat Agresi Militer Belanda II yang menyebabkan Presiden Soekarno, Wakil Presiden Mohammad Hatta dan sejumlah pejabat tinggi negara ditahan Belanda. Meskipun sudah ada Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) dengan ketua Sjafruddin Prawiranegara, tetapi pada kenyataannya dunia internasional dan situasi dalam negeri tetap mengakui bahwa Soekarno-Hatta adalah pemimpin Indonesia yang sesungguhnya, hanya kebijakannya yang dapat menyelesaikan sengketa Indonesia-Belanda. Masa kemerdekaan Soekarno dan Joseph Broz TitoSetelah Pengakuan Kedaulatan (Pemerintah Belanda menyebutkan sebagai Penyerahan Kedaulatan), Presiden Soekarno diangkat sebagai Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) dan Mohammad Hatta diangkat sebagai perdana menteri RIS. Jabatan Presiden Republik Indonesia diserahkan kepada Mr Assaat, yang kemudian dikenal sebagai RI Jawa-Yogya. Namun karena tuntutan dari seluruh rakyat Indonesia yang ingin kembali ke negara kesatuan, maka pada tanggal 17 Agustus 1950, RIS kembali berubah menjadi Republik Indonesia dan Presiden Soekarno menjadi Presiden RI. Mandat Mr Assaat sebagai pemangku jabatan Presiden RI diserahkan kembali kepada Ir. Soekarno. Resminya kedudukan Presiden Soekarno adalah presiden konstitusional, tetapi pada kenyataannya kebijakan pemerintah dilakukan setelah berkonsultasi dengannya. Mitos Dwitunggal Soekarno-Hatta cukup populer dan lebih kuat dikalangan rakyat dibandingkan terhadap kepala pemerintahan yakni perdana menteri. Jatuh bangunnya kabinet yang terkenal sebagai "kabinet seumur jagung" membuat Presiden Soekarno kurang mempercayai sistem multipartai, bahkan menyebutnya sebagai "penyakit kepartaian". Tak jarang, ia juga ikut turun tangan menengahi konflik-konflik di tubuh militer yang juga berimbas pada jatuh bangunnya kabinet. Seperti peristiwa 17 Oktober 1952 dan Peristiwa di kalangan Angkatan Udara. Soekarno dan John F KennedyPresiden Soekarno juga banyak memberikan gagasan-gagasan di dunia Internasional. Keprihatinannya terhadap nasib bangsa Asia-Afrika, masih belum merdeka, belum mempunyai hak untuk menentukan nasibnya sendiri, menyebabkan presiden Soekarno, pada tahun 1955, mengambil inisiatif untuk mengadakan Konferensi Asia-Afrika di Bandung yang menghasilkan Dasa Sila. Bandung dikenal sebagai Ibu Kota Asia-Afrika. Ketimpangan dan konflik akibat "bom waktu" yang ditinggalkan negara-negara barat yang dicap masih mementingkan imperialisme dan kolonialisme, ketimpangan dan kekhawatiran akan munculnya perang nuklir yang merubah peradaban, ketidakadilan badan-badan dunia internasional dalam pemecahan konflik juga menjadi perhatiannya. Bersama Presiden Josip Broz Tito (Yugoslavia), Gamal Abdel Nasser (Mesir), Mohammad Ali Jinnah (Pakistan), U Nu, (Birma) dan Jawaharlal Nehru (India) ia mengadakan Konferensi Asia Afrika yang membuahkan Gerakan Non Blok. Berkat jasanya itu, banyak negara-negara Asia Afrika yang memperoleh kemerdekaannya. Namun sayangnya, masih banyak pula yang mengalami konflik berkepanjangan sampai saat ini karena ketidakadilan dalam pemecahan masalah, yang masih dikuasai negara-negara kuat atau adikuasa. Berkat jasa ini pula, banyak penduduk dari kawasan Asia Afrika yang tidak lupa akan Soekarno bila ingat atau mengenal akan Indonesia. Guna menjalankan politik luar negeri yang bebas-aktif dalam dunia internasional, Presiden Soekarno mengunjungi berbagai negara dan bertemu dengan pemimpin-pemimpin negara. Di antaranya adalah Nikita Khruschev (Uni Soviet), John Fitzgerald Kennedy (Amerika Serikat), Fidel Castro (Kuba), Mao Tse Tung (RRC). Kejatuhan Masa-masa kejatuhan Soekarno dimulai sejak ia "bercerai" dengan Wakil Presiden Moh. Hatta, pada tahun 1956, akibat pengunduran diri Hatta dari kancah perpolitikan Indonesia. Ditambah dengan sejumlah pemberontakan separatis yang terjadi di seluruh pelosok Indonesia, dan puncaknya, pemberontakan G 30 S, membuat Soekarno di dalam masa jabatannya tidak dapat "memenuhi" cita-cita bangsa Indonesia yang makmur dan sejahtera. Sakit hingga meninggal Makam Presiden Soekarno di Blitar, Jawa Timur.Kesehatan Soekarno sudah mulai menurun sejak bulan Agustus 1965. Sebelumnya, ia telah dinyatakan mengidap gangguan ginjal dan pernah menjalani perawatan di Wina, Austria tahun 1961 dan 1964. Ia masih bertahan selama 5 tahun sebelum akhirnya meninggal pada hari Minggu, 21 Juni 1970 di RSPAD (Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat) Gatot Subroto, Jakarta dengan status sebagai tahanan politik. Jenazah Soekarno pun dipindahkan dari RSPAD ke Wisma Yasso yang dimiliki oleh Ratna Sari Dewi. Sebelum dinyatakan wafat, pemeriksaan rutin terhadap Soekarno sempat dilakukan oleh Dokter Mahar Mardjono yang merupakan anggota tim dokter kepresidenan. Tidak lama kemudian dikeluarkanlah komunike medis yang ditandatangani oleh Ketua Prof. Dr. Mahar Mardjono beserta Wakil Ketua Mayor Jenderal Dr. (TNI AD) Rubiono Kertopati. Komunike medis tersebut menyatakan hal sebagai berikut: Pada hari Sabtu tanggal 20 Juni 1970 jam 20.30 keadaan kesehatan Ir. Soekarno semakin memburuk dan kesadaran berangsur-angsur menurun. Tanggal 21 Juni 1970 jam 03.50 pagi, Ir. Soekarno dalam keadaan tidak sadar dan kemudian pada jam 07.00 Ir. Soekarno meninggal dunia. Tim dokter secara terus-menerus berusaha mengatasi keadaan kritis Ir. Soekarno hingga saat meninggalnya. Walaupun Sekarno pernah meminta agar dirinya dimakamkan di Istana Batu Tulis, Bogor namun pihak militer memilih Kota Blitar, Jawa Timur, yang merupakan kota kelahirannya, sebagai tempat pemakaman Soekarno. Peninggalan Pada tanggal 19 Juni 2008, Pemerintah Kuba menerbitkan perangko yang bergambar Soekarno dan presiden Kuba Fidel Castro. Penerbitan itu bersamaan dengan ulang tahun ke-80 Fidel Castro dan peringatan "kunjungan Presiden Indonesia, Soekarno, ke Kuba".

Selasa, 23 Juli 2019

9 istri bung karno

Oetari, Inggit Garnasih, Fatmawati, Hartini, Ratna Sari Dewi, Haryati, Yurike Siregar, Kartini Manoppo, hingga Heldy Djafar.

Lahir dan kematian soekarno

Sebuah kode Aneh Pada Diri Soekarno yaitu 121, Tanggal lahir Ir.Soekarno adalah 6-6-1901, sebuah operasi mudah adalah 6+6+1+9+0+1=23 Nama Soekarno membentuk susunan abjad , S=19,O=15,E=5, K=11,A=1,R=18,N=14 dan O=15, kesemuanya adalah 19+15+5+11+1+18+14+15=98 Tgl lahir dan nama Soekarno membentuk 98+23=121 Sebuah kode 121 yang merupakan tgl kematian Soeharto beserta namanya. Soeharto meninggal 27-1-2008 (2+7+1+2+0+0+8=20 dan nama Soeharto=101. Tgl kematian * nama Soeharto, 101+20=121 Sebuah keteraturan yang aneh,ketika kode 121 ini yang melekat pada diri Ir. Soekarno selaku Presiden RI yang pertama, kemudian kode 121 ini muncul pada kematian Seoharto selaku pengganti Soekarno (Presiden Kedua). Perhatikan gambar berikut ini Sebuah kode 121 yang merupakan tgl kematian Soeharto beserta namanya. Soeharto meninggal 27-1-2008 (2+ 7+1+2+0+0+8=20 dan nama Soeharto=101. Tgl kematian + nama Soeharto, 101+20=121 Tanggal kematian Soeharto 27-1-2008, sebuah operasi mudah yakni 2+7+1+2+0+0+8=20 Nama Soeharto membentuk susunan abjad, S=19,O=15,E=5,H=8,A=1,R=18,T=20 dan O=15, kesemuanya berjumlah 19+15+5+ 8+1+18+20+15=101 Tgl kematian dan Nama soeharto membentuk 20+101=121 Mengapa tgl lahir Soekarno dan tgl kematian soeharto mengandung sebuah hal yang sama sebagai kode 121 ? sekali lagi …. Ada apakah dengan kode 121 ini ? Misteri Kematian Soekarno DNA kejadian yang lain agar dapat memaknai arti kehadiran Soekarno, dapat diperoleh dari tgl kematian beliau dan dimana beliau meninggal serta dimakamkan. Mengutip wikipedia, Kesehatan Soekarno sudah mulai menurun sejak bulan Agustus 1965. Sebelumnya, ia telah dinyatakan mengidap gangguan ginjal dan pernah menjalani perawatan di Wina, Austria tahun 1961 dan 1964. Prof. Dr. K. Fellinger dari Fakultas Kedokteran Universitas Wina menyarankan agar ginjal kiri Soekarno diangkat tetapi ia menolaknya dan lebih memilih pengobatan tradisional. Ia masih bertahan selama 5 tahun sebelum akhirnya meninggal pada hari Minggu, 21 Juni 1970 di RSPAD (Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat) Gatot Subroto, Jakarta dengan status sebagai tahanan politik. Jenazah Soekarno pun dipindahkan dari RSPAD ke Wisma Yasso yang dimiliki oleh Ratna Sari Dewi. Sebelum dinyatakan wafat, pemeriksaan rutin terhadap Soekarno sempat dilakukan oleh Dokter Mahar Mardjono yang merupakan anggota tim dokter kepresidenan. Tidak lama kemudian dikeluarkanlah komunike medis yang ditandatangani oleh Ketua Prof. Dr. Mahar Mardjono beserta Wakil Ketua Mayor Jenderal Dr. (TNI AD) Rubiono Kertopati. Komunike medis tersebut menyatakan hal sebagai berikut: Pada hari Sabtu tanggal 20 Juni 1970 jam 20.30 keadaan kesehatan Ir. Soekarno semakin memburuk dan kesadaran berangsur-angsur menurun. Tanggal 21 Juni 1970 jam 03.50 pagi, Ir. Soekarno dalam keadaan tidak sadar dan kemudian pada jam 07.00 Ir. Soekarno meninggal dunia.Tim dokter secara terus-menerus berusaha mengatasi keadaan kritis Ir. Soekarno hingga saat meninggalnya. Walaupun Soekarno pernah meminta agar dirinya dimakamkan di Istana Batu Tulis, Bogor, namun pemerintahan Presiden Soeharto memilih Kota Blitar, Jawa Timur, sebagai tempat pemakaman Soekarno. Hal tersebut ditetapkan lewat Keppres RI No. 44 tahun 1970. Jenazah Soekarno dibawa ke Blitar sehari setelah kematiannya dan dimakamkan keesokan harinya bersebelahan dengan makam ibunya. Upacara pemakaman Soekarno dipimpin oleh Panglima ABRI Jenderal M. Panggabean sebagai inspektur upacara.[Pemerintah kemudian menetapkan masa berkabung selama tujuh hari. Sebuah simbol 88 yang merupakan misteri kematian Soekarno, ada apakah 88 ini ? perhatikan gambar dibawah ini, bahwa kelahiran Soekarno banyak versi, salah satunya menyebutkan di surabaya, tiada lain surabaya juga bernilai 88 dan versi lain menyebutkan lahir dekat dengan gunung kelud, Presiden RI Pertama Soekarno yang dilahirkan dua pekan setelah Gunung Kelud meletus pada 22-23 Mei 1901 pukul 06.00 WIB dari pasangan suami istri, Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai pada 6 Juni 1901. Sebelumnya Soekarno bernama Koesno Soesrodihardjo namun karena sering sakit-sakitan hingga namanya diganti menjadi Soekarno. Ibundanya berkata, “Kelak engkau akan menjadi orang yang mulia, engkau akan menjadi pemimpin dari rakyat kita, karena ibu melahirkanmu jam setengah enam pagi di saat fajar menyingsing.”Kita orang Jawa mempunyai kepercayaan, bahwa orang yang dilahirkan di saat matahari terbit, nasibnya telah ditakdirkan terlebih dahulu. Jangan lupakan itu! Jangan sekali-kali kau lupakan Nak, bahwa engkau ini putra sang fajar”. Makna Kelahiran & Kematian Soekarno DNA kejadian kelahiran dan kematian SOEKARNO membentuk sebuah kode DNA Kejadian 121 yang melekat pada diri kelahiran soekarno,dan kode DNA kejadian 88 yang melekat pada beliau meninggal. Apakah arti DNA kejadian tsb ? Perhatikan ketika Soekarno lahir dengan mengemban kode DNA berkode 121, yang dapat di-ekstrak menjadi sebuah kode DNA yagn lain sesuai gambar dibawah ini Soekarno lahir mengemban sebuah tanda-tanda Ketuhanan agar beliau menjadi pemimpin dan berpegang teguh pada ajaran suci alquran, sebagai DNA kejadian dengan kode 121, sebenarnya apakah kode 121 ini ? baik kelahiran dan kematian tokoh besar menunjukkan 121 ini ? Apakah yang terjadi setelah ini semua ? Soekarno dan Pancasila Hal ini benar-benar dilakukan ketika Soekarno mewujudkan kemerdekaan RI dan menciptakan PANCASILA, perhatika DNA kejadian kode Soekarno dan Pancasila Gambar diatas menunjukkan sebuah arti bahwa sebenarnya Soekarno memberikan roh bagi bangsa agar senantiasa dekat kepadaNya,hal ini tertuang pada pembukaan UUD 45 Alenia Ketiga “Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya” Pengakuan ‘nilai religius’ dalam pernyataan “Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa” mengandung makna bahwa Negara Indonesia mengakui nilai-nilai religious, amerupakan dasar dari hokum positif negara maupun dasar moral negara. Pengakuan ‘nilai moral’ yang terkandung dalam pernyataan “didorong oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas” mengandung makna bahwa negara dan bangsa Indonesia mengakui nilai-nilai moral dan hak kodrat segala bangsa. Pernyataan kembali ke proklamasi dalam kalimat ”…maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya”. Hal ini dimaksudkan sebagai penegasan dan rincian lebih lanjut naskah Proklamasi 17 Agustus 1945. Sebuah cita-cita yang luhur untuk selalu mendekatkan diri padaNya sebagai kemerdekaan adalah ““Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya” bukan hadiah dari Jepang atau lainnya, Seiring perjalanan waktu, maka usaha demi usaha sebagai bentuk menggapai tujuan negara, Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terdapat dalam Pembukaan Undang Undang Dasar 1945 alinea keempat yaitu “Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial …”. Dari rumusan tersebut, tersirat adanya tujuan nasional/Negara yang ingin dicapai sekaligus merupakan tugas yang harus dilaksanakan oleh Negara, yaitu: Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia; Memajukan kesejahteraan umum; Mencerdaskan kehidupan bangsa; Ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan social. Dalam perjalanannya sebuah peristiwa yang kelam, yang dengan peristiwa itu Soekarno ter’jungkal’ dari kepresidenan.Peristiwa tersebut adalah G30SPKI, mengutip wikipedia, Gerakan 30 September (dahulu juga disingkat G 30 S PKI, G-30S/PKI), Gestapu (Gerakan September Tiga Puluh), Gestok (Gerakan Satu Oktober) adalah sebuah peristiwa yang terjadi selewat malam tanggal 30 September sampai di awal 1 Oktober 1965 di mana enam perwira tinggi militer Indonesia beserta beberapa orang lainnya dibunuh dalam suatu usaha percobaan kudeta yang kemudian dituduhkan kepada anggota Partai Komunis Indonesia. Perhatikanlah bahwa G 30 S PKI terjadi tgl 30-9-1965 yang membentuk kode 3+0+9+1+9+6+5=33, kemudian setelah G30 SPKI, Soekarno memberi surat perintah 11 maret 1966, mengutip wikipedia Soekarno menandatangani Surat Perintah 11 Maret 1966 Supersemar yang kontroversial, yang isinya—berdasarkan versi yang dikeluarkan Markas Besar Angkatan Darat—menugaskan Letnan Jenderal Soeharto untuk mengamankan dan menjaga keamanan negara dan institusi kepresidenan. Supersemar menjadi dasar Letnan Jenderal Soeharto untuk membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan mengganti anggota-anggotanya yang duduk di parlemen. Setelah pertanggungjawabannya ditolak Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) pada sidang umum ke empat tahun 1967, Soekarno diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden pada Sidang Istimewa MPRS pada tahun yang sama dan Soeharto menggantikannya sebagai pejabat Presiden Republik Indonesia. Kemudian Soekarno wafat 21-juni-1970, yang membentuk 88, maka G 30 SPKI yang membentuk kode 33, akhirnya sebuah operasi yang mudah menjadi 88+33=121 [SAMA PERSIS DENGAN KELAHIRAN SOEKARNO & KEMATIAN SOEHARTO] Sebuah Pesan Universal atas Kematian Soeharto, Tsunami Aceh  (baca Misteri Firaun, Soeharto & Tsunami Aceh) Memori Untuk Tidak Berulang Penjelasan demi penjelasan diatas menunjukkan DNA kejadian akan sebuah peristiwa yang terjadi, perhatikan bahasa alam ketika setahun setelah kematian pak Harto tgl 27-januari-2008 (baca [Misteri Kematian Soeharto] Mengapa Tepat pkl 01.10 PM ?), maka tepat setahun berikutnya, atau 44 tahun ketika G 30 S PKI yang terjadi tahun 1964, maka 44 tahun berikutnya, tepat 30-september-2009, sebuah gempa besar mengguncang indonesia, yang dikenal sebagai gempa padang. Perhatikan gambar dibawah ini Bukankah kelahiran Soekarno tgl 6-6 ? bukankah G 30 S PKI terjadi tgl 30-9-1965 yang membentuk 33, kemudian 44 tahun terjadi gempa padang yang membentuk 66. Bukankah gempa padang dan G 30 S PKI bertepatan terjadinya sehingga 33+66=99 membentuk ingatan awal ketika negeri ini didirikan ? Sebuah kesimpulan akan peristiwa 44 tahun yang lalu ketika G 30 S PKI terjadi tgl 30-9-1965, maka 44 tahun berikutnya Gempa padang terjadi yang membentuk 66 (tgl lahir Soekarno) dan jumlah terjadinya gempa padang 30-9-2009 membentuk 23, sama persis dengan kelahiran Soekano tgl 6-6-1901 yang membentuk 6+6+1+9+0+1=23 juga. Perhatikanlah bahwa peringatan G 30 S PKI yang ke 44 jatuh tahun 2009 yang bertepatan dengan gempa padang, hingga sebuah 44 yang lain muncul Walaupun Soekarno pernah meminta agar dirinya dimakamkan di Istana Batu Tulis, Bogor, namun pemerintahan Presiden Soeharto memilih Kota Blitar, Jawa Timur, sebagai tempat pemakaman Soekarno. Hal tersebut ditetapkan lewat Keppres RI No. 44 tahun 1970.Jenazah Soekarno dibawa ke Blitar sehari setelah kematiannya dan dimakamkan keesokan harinya bersebelahan dengan makam ibunya. Hubungan istimewa apakah Soekarno dengan Padang, hingga ketika 44 tahun G 30 S PKI, kota padang terkena gempa dahsyat 30-9-2009, mengutip sumber internet, bung Karno dengan Kota Padang Belanda ingin membawa Bung Karno ke Australia melalui Padang, Sesampainya di Padang, kapal yang hendak membawa Bung Karno meledak terkena bom Jepang. Setelah itulah Soekarno ditinggalkan oleh pihak Belanda di Padang. Melihat suasana kota Padang yang tidak lagi stabil lantaran pendudukan Jepang, Bung Karno berusaha membangun sebuah organisasi masyarakat yang nantinya bisa berunding dengan tentara Jepang. Setelah masuk kota, kebetulan ada sebuah organisasi kecil, yaitu organisasi pedagang. Bung Karno menemui ketuanya lalu menganjurkan supaya ketua organisasi pedagang itu mengadakan rapat umum di lapangan. Dalam rapat ini Bung Karno berhasil membentuk apa yang disebut “Komando Rakyat,” yang oleh Bung Karno diberikan tugas sebagai pemerintah sementara dan untuk menjaga ketertiban. Pindah ke Jakarta Kesuksesan yang dilakukan Bung Karno di Padang tidak bertahan lama dalam mengendalikan kekerasan yang sangat mungkin terjadi akibat rakyat Indonesia yang bersikap memusuhi Jepang dan dari pihak Jepang sendiri yang cenderung bertindak kasar. Sebab, otoritas Jepang menghendaki Bung Karno segera dikirim ke Jakarta. Setibanya di Jakarta, ia dijemput Anwar Cokroaminoto, Hatta dan Sartono sahabat lama sekaligus teman perjuangan Bung Karno. “Hatta berbisik, ‘bagaimana pendapat Bung Karno mengenai pendudukan ini?’ aku membisikkan kembali, ‘jepang tidak akan lama disini’. Mereka akan kalah dan kita akan menghancurkan mereka. Inipun asal kita tidak menentang mereka secara terang-terangan”. Keesokan harinya, Bung Karno menemui Jenderal Imamura, Panglima Tentara Darat Jepang ke XVI, di bekas Istana Gubernur Jenderal untuk membicarakan beberapa hal. Kemudian pada bulan Maret 1943, Jepang menugaskan Bung Karno menyusun organisasi yang akan menyalurkan bantuan riil kepada Jepang dalam “Perang Asia Timur Raya.” Organisasi ini diberi nama PUTERA, yaitu kepanjangan dari Pusat Tenaga Rakyat. Salah satu tugasnya ialah membangkitkan semangat rakyat agar membenci Amerika, Inggris, dan Belanda. Sebuah numerikal 44 yang merupakan bagian dari memori bahwa quran surat ke 44 berisi 59 ayat yang berjumlah digitnya 4+4+5+9=22, dan ajaib…dan ajaib soeharto meninggal dunia membentuk 22 seperti dibawah ini, sekali lagi ajaib …. saat peringatan G 30 S PKI ke 44, terjadi Gempa Padang 30-9-2009, tiada lain 44 membentuk 22 seperti dibawah iniAl-quran Surat ke 44 membentuk pola 22, merupakan salah satu dari tujuh surat yang memiliki pola yang sama Dan Ajaib …. Ketika Presiden RI yang ke 7 maka 121 muncul kembali yaitu jika A=1, B=2 … JOKOWIDODO=121. ‘Roh’ Soekarno Muncul Kembali ? Penjelasan demi penjelasan diatas, untuk menemukan DNA kejadian yang dapat dijadikan sumber sebagai sesuatu yang berulang kembali, maka Gunung Kelud kembali meletus dahsyat (baca Penampakan Raksasa Hitam Saat Gunung Kelud Meletus) dan Anehnya juga memuat 66 seperti gempa padang, perhatikan gambar berikut ini, dua 66 yang muncul dalam rentang waktu 2009 dan 2014 (6 tahun) memuat 66, ada apakah ini ?, bandingkan dua 66 dibawah ini Lihat Vidio Misteri Ilahi Gunung Kelud , Klik Gambar Dibawah Dua peristiwa yakni Gempa Padang dan Gunung Kelud Meletus membawa 66, adalah makna yang khusus dan misterius, sebab 1+2+3+…11=66, jumlah deretan 1 sd 11 adalah 66, hingga itulah G.Kelud Meletus, Presiden yang terpilih adalah JOKOWIDODO, jika A=1, B=2 … JOKOWIDODO=121 sebagai 11×11=121 Gunung Kelud tsb hingga sebuah tanda muncul yang aneh (baca Gunung Kelud Meletus, Tanda Jokowi Akan Jadi Presiden ?) sebuah simbol aneh muncul pada masa kini, dimana 121 dari kelahiran Soekarno dan kematian Soeharto, maka 121 itu muncul kembali lewat sosok JOKOWIDODO yang anehnya lahir 21-juni-1961,yang jika dijumlahkan secara mudah menjadi 2+1+6+1+9+6+1=26, sama persis dengan tgl kematian SOEKARNO yang membentuk 26 juga yaitu tgl 21-juni-1970 (2+1+6+1+9+7+0=26). Sebuah iktibar yang berulang agar tiada ‘terpleset’ dengan yang dialami Soekarno, JOKOWIDODO harus senantiasa mendekatkan diri padaNya, disebabkan sebuah misteri yang lain telah menyelimuti beliau (baca Jokowi Dilantik Jadi Presiden, Sebuah Tanda Aneh Muncul) dan saat ini adalah Gunung Slamet, Misteri Aneh Gunung Slamet Meletus, Tanda Dari Langit [UPDATE] Perhatikan dengan jelas ketika peringatan G 30 S PKI yang ke 44 jatuh tahun 2009 yang bertepatan dengan gempa padang, hingga sebuah 44, baik dari Soekarno dan Jokowidodo yang membentuk 121, maka 121-44 adalah 77, perhatikan dengan benar JOKOWIDODO adalah presiden ke 7 dan Cincin raksasa G. Slamet muncul tgl 11-9-2014, maka 119 = (7×17), terjadi di tahun 2015, ketika Jokowi Presiden ke 7 bertemu dengan Raja Arab ke 7 terjadi Crane Roboh di Mekkah 11-9-2015, Presiden ke 7 bertemu dengan Raja ke 7, Sesaat kemudian Crane Jatuh, 11-9-2015 Lihat Vidio Misteri Ilahi Crane Jatuh di Tanah Suci, Klik Gambar Diatas, dan 7+17=24, tgl 24-9-2015 terjadilan Tragedi Mina, Lihat Vidio Misteri Ilahi Tragedi Mina, Klik Gambar Diatas Tragedi Mina terjadi di jalur 204 tgl 24-9-2015 yang membentuk 2+4+9+2+0+1+5=23, semuanya membentuk 204+23=227 sebagai memori jumlah digitnya adalah 2+2+7=11 (SEBELAS) dan juga memori 22 dan 7 yang dijelaskan di atas, bahwa terdapat Tujuh surat yang berpola 22. Jokowi Presiden ke 7, di-ingatkan akan tantangan bangsa yang besar sebagaimana 121=77+44, Lihat Vidio Misteri Ilahi , Klik Gambar Diatas Ingatlah sebelum tragedi mina, maka Raja ke 7 bertemu dengan Presiden Ke 7, selang beberapa saat Crane Jatuh di Mekkah, sebagai 11-9-2015 yang membentuk 11+9+2015=2035 yang merupakan kelipatan perkalian 37×55, seperti di tabel komputer diatas, Sebelum Tragedi Crane Roboh Presiden ke 7 bertemu dengan Raja ke 7, Sesaat kemudian Crane Jatuh, KODE DNA kejadian 121 adalah sebuah ingatan dari ‘roh’ soekarno untuk lebih mendekat padaNya sebagai bentuk manifestasi tujuan berdirinya negeri ini Begitu banyak perulangan demi perulangan dan keteraturan, terlalu kompleks jika hanya kebetulan semata, siapakah yang mengatur keteraturan ini ? Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang yakin.dan pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan? (QS:51 ayat 20-21) Lihat Vidio Misteri Ilahi , Klik Gambar Diatas Kasus surat Al Maidah 51Sejak 5 Oktober 2016, beredar video berjudul ‘Ahok: Anda Dibohongi Al-Quran Surat Al-Maidah 51 yang menjadi viral di sosial media baik Facebook ataupun Twitter. Dalam video tersebut, Ahok terlihat mengatakan Perjalanan Jokowidodo diganti AHOK Menjadi Gubernur DKI Beberapa saat setelah JOKOWI terpilih menjadi presiden , Giliran Ahok yang akan menggantikan posisi Gubernur. Pidato Jokowi: Saya Mengundurkan Diri dan Berhenti dari Gubernur Jakarta “Sesuai dengan ketentuan Pasal 23 ayat 3 UU Nomor 32 tahun 2004, dengan ini saya mengajukan pengunduran diri dan berhenti menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017,” ujar Jokowi di ruang sidang paripurna DPRD, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (2/10/2014) pukul 14.55 WIB…. Pukul 11.00, Jokowi Sampaikan Pidato Pengunduran Diri di DPRD DKI Dengan mundurnya Jokowi, maka secara otomatis, wakilnya, Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama, akan menggantikannya. Namun, Ahok tidak akan serta merta dapat langsung dilantik. Pelantikannya sebagai gubernur harus menunggu adanya kelengkapan struktur organisasi di DPRD DKI, yang melingkupi pembagian unit kerja (komisi), dan pembuatan tata tertib. “Kalau sudah ada komisinya baru kami pikirkan pelantikan Pak Ahok dan segalanya yang berkaitan Ahok itu. Kan ada pembentukan komisi terlebih dulu. Semua step by step-nya ada,” ucap Pras. Dengan demikian, untuk sementara Ahok akan menyandang status sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI, yang sebelumnya juga pernah diembannya saat Jokowi cuti untuk menjalani masa kampanye pemilihan presiden Juni-Juli yang lalu…. Ini 6 Fraksi DPRD DKI yang Sudah Setujui Pengunduran Diri Jokowi “Alhamdulillah pernyataan berhenti Jokowi diterima dalam rapim ini, yang dihadiri 6 fraksi dari PDIP, PAN, Hanura, Demokrat, Nasdem, dan PKB,” kata Prasetyo usai rapat pembahasan pengunduran diri Jokowi di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (30/9/2014). AHOK: Saya Otomatis Jadi Gubernur DKI “Begitu beliau (Jokowi) mendapat surat dari Presiden terkait pengunduran diri, saya otomatis menjadi gubernur, namun terlebih dulu jadi pelaksana tugas (plt) sambil menunggu pelantikan,” kata Ahok di Balai Kota menanggapi agenda pengunduran diri Joko Widodo di DPRD DKI Jakarta, Kamis (2/10). Kantor AHOK kejatuhan KANOPI Perhatikan setelah 11 hari HUT RI tgl 17/8/2014, Kantor AHOK kejatuhan KANOPI, Ahok Terbirit-birit Saat Kanopi Gedung Pemprov DKI Runtuh Lapisan seng atau kanopi yang menempel di Gedung Blok G Balaikota DKI Jakarta pada Kamis (28/8/2014) runtuh. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun terbirit-birit keluar dari ruangannya. “Ayo, cepat, cepat,” ujar pria yang akrab disapa Ahok tersebut. Tidak tampak pengawal di sekitar Basuki. Dia pun berlari sampai ke tempat parkir mobilnya. “Ada apa ya ini, ada apa?” tanya Basuki dengan wajah panik. Catat bahwa 11 (SEBELAS) hari setelah peringatan HUT RI, penjelasan akan dituliskan tentang sebelas secara panjang lebar, tahun 2016, sebelas muncul pada kasus besarSebagai keteraturanNya, bahwa Jika A=1, B=2 … AHOK dan DKI Jakarta membentuk 121, hingga kanopi runtuh SEBELAS hari dr peringatan 17-8-2014, maka Kanopi di Kantor AHOK runtuh tgl 28-8-2014, hingga 121 hari berikutnya, Giliran Pasar Klewer terbakar hebat asal Presiden Jokowidodo, 27-12-2014 Pasar Klewer terbakar Hebat 121 hari setelah Kantor Ahok Ketimpa Kanopi Jika A=1, B=2 … JOKOWIDODO=121, dan Kantor Ahok tertimpa Kanopi 28-8-2014, sebelas hari setelah HUT RI 17-8-2014, maka 121 hari pasar Klewer tempat asal Presiden JOKOWIDODO terbakar memuat hal yang mengingatkan kepadaNya yaitu nilai 154 sebagai bagian memori yang mengingatkan Tujuh Surat Al-Quran berpola 22 berjumlah 154 sebagai renunganDan Presiden Jokowidodo adalah Presiden ke 7, hingga 22 adalah sebuah keniscayaan Selama Tahun 2016, mulai awal sampai akhir tahun … terus menerus muncul hal ini Hingga kemudian secara deretan muncul saat menjadi kontroversi Kasus Al-Maidah:51, (ingat sebelas hari setelah hut RI, kantor AHOK kejatuhan KANOPI) Tahun 2016 menjadi deretan yang tidak mudah dilupakakan, dimulai banjir Garut 21-9-2016 membawa tentang 88 Kemudian 33 hari setelahnya, Banjir Dahsyat Bandung 24-10-2016, hingga 44 hari berikutnya terjadi Gempa Dahsyat di Aceh 7-12-2016 Total dimulai banjir Garut, maka 77 hari setelahnya Terjadi Gempa Dahsyat Di Aceh 7-12-2016, dan ajaib … kejadian ini telah tercatat ketika kantor Ahok kejatuhan Kanopi, perhatikan gambar yang di buat tahun 2014 yang lalu dibawah ini Cek dan lihat dengan seksama terdapat 80+19=99 diatas (tahun 2014), maka kejadian itu benar terjadi 2 tahun berselang di Aceh Kasus Ahok yang dimulai dari Kanopi Runtuh menimpa Kantor Ahok sebelas hari setelah HUT kemerdekaan, yaitu 28-8-2014 kejatuhan kanopi, maka 121 hari berikutnya pasar klewer terbakar 27-12-2014, dan esok harinya AirAsia Jatuh membawa pesan 77, Sehari setelah pasar klewer terbakar, maka AirAsia Jatuh, begitu pula saat JOKOWI dibaret kemudian F-16 terbakar, sebelumnya pesawat jupter saling bertabrakan, maka 107 hari Herkules jatuh, maka sebenarnya sebelum bencana dahsyat, maka pak Jokowidodo senantiasa di berikan iktibarNya secara halus, agar lebih mendekatkan diri padaNya hingga terhindar dari marabahaya dan bencana (nb: Cek dan lihat dengan seksama terdapat 80+19=99 diatas (tahun 2014), maka kejadian itu benar terjadi 2 tahun berselang di Aceh) Air Asia dan Kode 77 Pesan sebelas hari PRamugari Cantik Air Asia kepada sang kekasih dan alamat rumah pramugari cantik ini adalah nomor 66 (kembar), hingga 11+66=77 adalah kode pesawat QZ 8501 yang hilang pada tgl 28-12-2014, seperti gambar berikut ini dan benar terjadi sebagai peringatanNya, 77 hari setelahnya pesawat jupiter saling bertabrakan Pesawat Jupiter Jatuh, 107 hari setelahnya HERKULES Jatuh Pesawat ini bertabrakan terpaut 77 hari sebelumya air asia jatuh 28-des-2014, dan 77 ini merupakan sebuah ilustrasi yang telah tergambar sebelumnya ,…. baca Misteri Pramugari Cantik Air Asia Yang Jatuh yang memuat gambar gambar spt iniPesawat jatuh 15-3-2015 membentuk 1+5+3+2+0+1+5=17 merupakan kejadian yang menarik perhatian indonesia, karena jika A=1, B=2 …. INDONESIA=90 dan ajaib… sangat ajaib 17+90=107 … dari Pesawat Ini saling bertabrakan 15-3-2015, maka 107 hari beriktunya pesawat herkules jatuh 30-6-2015 dengan korban yang cukup besar, tidak hanya itu saja keajaiban ini terjadi, jika A=1, B=2 … JUPITER=HERKULES=99. Ada apa dengan 77 yang runtun ? Sebelum Tragedi Mina terjadi Crane Roboh Presiden ke 7 bertemu dengan Raja ke 7, Sesaat kemudian Crane Jatuh, hingga kemudian terjadi Tragedi Mina di jalur 204, Jika A=1, B=2 … MINA=37 (catat hal ini yang akan diterangkan berikutnya) Jalur 204 terjadi tgl 24-9-2015 membentuk 2+4+9+2+0+1+5=23 kesemuanya membentuk 204+23=227 yang terbentuk dari 22 dan 7 yang diterangkan sebelumnya, dan ingat 227 dengan cara apapun akan didapatkan SEBELAS, 2+2+7=11, 22+7=11 atau 2+27=29 hingga 2+9=11, Tragedi Mina terjadi 24-9-2015, maka 435 hari berikutnya 27-9-2016 Ahok bicara Al-Maidah:51 di Pulau Seribu Tiada lain rentang Tragedi Mina 24-9-2015, kemudian 435 hari Ahok Bicara Al-Maidah:51 tgl 27-9-2016 adalah 1+2+3…+29=435, sebagai 29 adalah 2+9=11 dan bentuk lain dari 22+7=29, seperti yang diterangkan di atas. Baru kemudian Presiden Jokowidodo ke Acara Aksi Damai 2-12-2016, terhitung 66 hari setelah Ahok Bicara 27-9-2016, adalah 66 merupakan deretan jumlah 1+2+3…+11=66, hingga 5 hari berikutnya terjadi Gempa Aceh 7-12-2016 dan SEBELAS hari berikutnya Pesawat Hercules Jatuh yang membawa pesan 11 (SEBELAS) Apakah dengan SEBELAS dan Kembar Ini Semua ? SIMBOL KEMBAR MENGINGATKAN Tulisan ini adalah lanjutan dari tulisan Inilah Bukti Kiamat Sudah Dekat . Tulisan tsb menceritakan kejadian demi kejadian besar dalam rentang tahun 2004 (Tsunami Aceh) , 2006 sampai 2010, yang secara tragis tahun 2010 ditandai dengan letusan merapi yang menewaskan tokoh dalam fokus bahasan di situs ini sebagai bahan renungan. Tahun 2010 berulang tahun 2014 sebagia renungan untuk semua pihak akan kekuasaan Allah swt yang meliputi segalanya Gunung Merapi Meletus dan Gunung Kelud Meletus sebuah kenyataan Dua gunung di tanah jawa sebagai pusat perhatian nasional dan internasional, memberikan renungan ketika tgl-bln-tahun-jam-menit meletus gunung tsb membentuk sebuah simbol 22. Sebuah simbol yang unik ketika sebuah dua gempa juga terjadi dalam simbol 22 yang unik Gempa Yogya 27 mei 2006 dan Gempa TasikMalaya, Nyata Mirip Kesemua kisah perjalanan kiamat sudah dekat selengkapnya yang memuat tulisan diatas, dapat dibaca di Inilah Bukti Kiamat Sudah Dekat, kini tahun terus berjalan menapaki tahun 2011 keatas. Perjalanan kiamat sudah dekat tahun 2011 ini sungguh sangat dramatis, karena tahun 2011 yang dapat pula disebut tahun dua ribu sebelas, yang dengan SEBELAS itulah sebagai sebuah warning yang dituliskan sebelumnya (baca Bacalah 29, Jakarta Telah Diperingatkan) Tulisan yang memperingatkan akan datangnya gempa besar beberapa saat sebelum gempa padang terjadi tgl 30 september 2009. Sebuah Gempa yang paling dikenang pada tahun 2011 membentuk sebuah simbol 22 seperti pada tulisan sebelumnya (baca Inilah Bukti Kiamat Sudah Dekat) merupakan Gempa yang telah dituliskan sebelum terjadinya, sehingga menjadi renungan akan sebuah 22 yang tertulis dengan jelas akan arti gempa dahsyat ini, tercatat pada ayat suci al-quran surat 22 ayat 1, bahwa gempa jepang 11 maret 2011 merupakan sebuah miniatur kiamat yang kecil dari yang besar. Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar . Hal ini (gempa jepang yang terjadi 11 maret 2011/ tgl kembar dan tahun kembar) merupakan sebuah miniatur yang telah ditampakkan olehNya dan pernah dituliskan akan sebuah warning WASPADA DENGAN YANG KEMBAR, lihat email yang mencatat tanggal penyimpanan cek disini, : Tulisan WASPADA YANG KEMBAR bersamaan dengan lumpur lapindo meledak tgl 22/11/2006, hingga memunculkan lafaz Allah swt ANGKA 22 ADALAH PENGINGAT AKAN KIAMAT YANG AKAN DATANG Sebuah angka 22 yang terjadi adalah sebuah pengingat akan surat ke 22 dalam kitab suci al-quran yaitu surat al-hajj ayat 1 dan 2, dimana Allah swt berfirman: “Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar . pada hari kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat kerasnya.” MENGAPA MERAPI, TSUNAMI JEPANG, KELUD , MH 370 Hilang MEMBENTUK POLA YANG SAMA (22) ? Sebuah ajakan sebagai ingatan 22 itu yakni untuk kembali kepada ajaran suci yaitu al-qur’an dengan ingatan bahwa, Wahyu Diturunkan 22 tahun 2 bulan dan 22 hari Sebuah memori ingatan akan lafal Allah swt yang terekam dalam sebuah foto tepat tgl 22-11-2006, dimana lumpur lapindo meledak Sebuah doa 22 yang dipanjatkan untuk mengingatkan bangsa agar memurnikan ajaran tauhid agar selamat di dunia dan akhirat, Sebuah inspirasi muncul yang disebabkan keprihatinan masalah ini,

Sejarah masa kecil presiden sukarno

Sejarah Masa Kecil Presiden Sukarno  Bung Karno Saat Masih Bersekolah Ketika diterima di Blitar pada tanggal 6 Juni 1901, Soekarno diberikan nama Koesno Sosrodihardjo oleh orangtuanya. Namun karena ia sering sakit maka kompilasi dibuka lima tahun diubah menjadi Soekarno oleh konversi. Nama tersebut diambil dari perang panglima dalam kisah Bharata Yudha yaitu Karna. Nama "Karna" menjadi "Karno" karena dalam bahasa Jawa huruf "a" berubah menjadi "o" sedangkan awalan "su" memiliki arti "baik" . Di kemudian hari kompilasi menjadi Presiden RI, ejaan nama Soekarno diganti olehnya menjadi Sukarno karena menurutnya nama tersebut menggunakan ejaan penjajah (Belanda). Ia tetap menggunakan nama Soekarno dalam tanda yang disetujui karena tanda tangan tersebut adalah tanda tangan yang dimuat dalam Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang tidak dapat diubah. Sebutan akrab untuk Soekarno adalah Bung Karno .  Rumah Bung Karno Masa Kecil Saya setuju dengan Raden Soekemi Sosrodihardjo dan izin yaitu Ida Ayu Nyoman Rai .Raden Soekemi yang merupakan guru ditempatkan di Sekolah Dasar Pribumi di Singaraja, Bali. Nyoman Rai adalah keturunan bangsawan dari Bali dan beragama Hindu sedangkan Raden Soekemi sendiri beragama Islam. Mereka telah memiliki seorang putri yang bernama Sukarmini sebelum Soekarno lahir. Ketika kecil Soekarno tinggal bersama kakeknya, Raden Hardjokromo di Tulung Agung, Jawa Timur. Ia bersekolah pertama kali di Tulung Agung hingga akhirnya ia pindah ke Mojokerto, mengambil orangtuanya yang ditugaskan di kota tersebut. Di Mojokerto, ikut memasukan Soekarno ke Eerste Inlandse School , sekolah tempat ia bekerja. Kemudian pada Juni 1911 Soekarno dipindahkan ke Europeesche Lagere School (ELS) untuk dapat diterima di Hoogere Burger School (HBS). Pada tahun 1915, Soekarno berhasil menyelesaikan pendidikannya di ELS dan berhasil menyelesaikan ke HBS. di Surabaya, Jawa Timur. Ia dapat diterima di HBS atas bantuan seorang kawan bapaknya yang bernama HOS Tjokroaminoto. Tjokroaminoto harus memberi tempat tinggal bagi Soekarno di pondokan kediamannya. Di Surabaya, Soekarno banyak bertemu dengan para pemimpin Sarekat Islam, organisasi yang memimpin Tjokroaminoto saat itu, seperti Alimin, Musso, Dharsono, Haji Agus Salim, dan Abdul Muis. Soekarno kemudian aktif dalam kegiatan organisasi Tri Koro Darmo yang dibentuk sebagai organisasi dari Budi Utomo. Nama organisasi tersebut kemudian berubah menjadi Jong Java (Pemuda Jawa) pada 1918. Selain itu, Soekarno juga aktif menulis di harian "Oetoesan Hindia" yang dipimpin oleh Tjokroaminoto. Tamat HBS tahun 1920, Soekarno melanjutkan sekolah Technische Hoge (sekarang ITB) di Bandung dengan mengambil jurusan teknik sipil dan tamat pada tahun 1925.

Masa kecil bung karno

Masa Kecil Bung Karno, Punya Kekuatan Supranatural tapi Lenyap Setelah Hobi Berpidato By Agustinus Winardi, Rabu, 25 Juli 2018 | 12:45 WIB Saat kecil Bung Karno mengaku punya kekuatan supranatural. Intisari-online.com - Sewaktu Soekarno (Bung Karno) masih  kecil dan  hidup di zaman penjajahan Belanda, penderitaan dan kesusahan hidup  merupakan hal yang biasa. Apalagi ayah Bung Karno hanya seorang guru bergaji pas-pasan dan rumah yang ditempatinya pun hanya mengontrak. Jadi hanya untuk sekadar makan nasi pun susah. Tapi warga sekitar tempat keluarga Bung Karno yang saat itu tinggal di Mojokerto  suka membantu sehingga untuk makan nasi sekali sehari masih bisa. Misalnya saja keluarga Bung Karno sering mengalami kekurangan beras sehingga untuk mendapatkan sekedar sekaleng  beras saja sering harus bergantung kepada kebaikan tetangga yang kerap memberinya. Bung Karno yang semula bernama Kusno bahkan sering mengalami sakit-sakitan sehingga untuk menghindari seringnya  sakit itu, nama Kusno pun diganti dengan nama Soekarno. BACA JUGA: Demi Selamatkan Isteri dari Kejaran Pasukan Jepang, Bung Karno Sampai Menarik Pedati Menggantikan Sapi Dengan kondisi kehidupan orangtuanya yang masih serba pas-pasan , kakek dan nenek Bung Karno dari pihak bapaknya tidak mau tinggal diam dan meminta Bung Karno untuk tinggal bersamanya untuk sementara waktu. Sebagai kakek nenek yang memiliki usaha kecil di bidang batik di daerah Tulungagung , kalau hanya memberi makan kepada  Bung Karno saja, sang kakek dan nenek jelas tidak mengalami kesulitan. Bung Karno pun untuk sementara waktu tinggal bersama kakeknya di daerah Tulungagung yang letaknya tidak jauh dari Mojokerto. Ketika tinggal bersama kakek neneknya itu, Bung Karno ternyata 'dideteksi'  oleh kakeknya sebagai anak yang  memiliki kekuatan supranatural (gaib).

Propil Ir soekarno

Nama Lengkap Ir. Soekarno Alias Bung Karno | Pak Karno Agama Islam Tempat Lahir Surabaya, Jawa Timur Tanggal Lahir Kamis, 6 Juni 1901 Zodiak Gemini Warga Negara Indonesia Ayah Raden Soekemi Sosrodihardjo Anak Megawati Soekarnoputri, Mohammad Guruh Irianto Soekarnoputra, Guntur Soekarnoputra, Rachmawati Soekarnoputri, Sukmawati Soekarnoputri, Taufan Soekarnoputra , Bayu Soekarnoputra, Totok Suryawan, Kartika Sari Dewi Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri Ibu Ida Ayu Nyoman Rai Istri Oetari, Inggit Garnasih, Fatmawati, Kartini Manoppo, Ratna Sari Dewi, Haryati, Yurike Sanger, Heldy Djafar, Fatmawati Soekarno Biografi Ir. Soekarno atau yang biasa dipanggil Bung Karno yang lahir di Surabaya, Jawa Timur pada tanggal 6 Juni 1901 dari pasangan Raden Soekemi Sosrodihardjo dengan Ida Ayu Nyoman Rai. Ayah Soekarno adalah seorang guru. Raden Soekemi bertemu dengan Ida Ayu ketika dia mengajar di Sekolah Dasar Pribumi Singaraja, Bali. Soekarno hanya menghabiskan sedikit masa kecilnya dengan orangtuanya hingga akhirnya dia tinggal bersama kakeknya, Raden Hardjokromo di Tulung Agung, Jawa Timur. Soekarno pertama kali bersekolah di Tulung Agung hingga akhirnya dia ikut kedua orangtuanya pindah ke Mojokerto. Di Mojokerto, ayahnya memasukan Soekarno ke Eerste Inlandse School. Di tahun 1911, Soekarno dipindahkan ke Europeesche Lagere School (ELS) untuk memudahkannya diterima di Hoogere Burger School (HBS). Setelah lulus pada tahun 1915, Soekarno melanjutkan pendidikannya di HBS, Surabaya, Jawa Timur. Di Surabaya, Soekarno banyak bertemu dengan para tokoh dari Sarekat Islam, organisasi yang kala itu dipimpin oleh HOS Tjokroaminoto yang juga memberi tumpangan ketika Soekarno tinggal di Surabaya. Dari sinilah, rasa nasionalisme dari dalam diri Soekarno terus menggelora. Di tahun berikutnya, Soekarno mulai aktif dalam kegiatan organisasi pemuda Tri Koro Darmo yang dibentuk sebagai organisasi dari Budi Utomo. Nama organisasi tersebut kemudian Soekarno ganti menjadi Jong Java (Pemuda Jawa) pada 1918. Di tahun 1920 seusai tamat dari HBS, Soekarno melanjutkan studinya ke Technische Hoge School (sekarang berganti nama menjadi Institut Teknologi Bandung) di Bandung dan mengambil jurusan teknik sipil. Saat bersekolah di Bandung, Soekarno tinggal di kediaman Haji Sanusi yang merupakan anggota Sarekat Islam dan sahabat karib Tjokroaminoto. Melalui Haji Sanusi, Soekarno berinteraksi dengan Ki Hajar Dewantara, Tjipto Mangunkusumo dan Dr Douwes Dekker, yang saat itu merupakan pemimpin organisasi National Indische Partij. Pada tahun 1926, Soekarno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung yang diinspirasi dari Indonesische Studie Club (dipimpin oleh Dr Soetomo). Algemene Studie Club merupakan cikal bakal berdirinya Partai Nasional Indonesia pada tahun 1927. Bulan Desember 1929, Soekarno ditangkap oleh Belanda dan dipenjara di Penjara Banceuy karena aktivitasnya di PNI. Pada tahun 1930, Soekarno dipindahkan ke penjara Sukamiskin. Dari dalam penjara inilah, Soekarno membuat pledoi yang fenomenal, Indonesia Menggugat. Soekarno dibebaskan pada tanggal 31 Desember 1931. Pada bulan Juli 1932, Soekarno bergabung dengan Partai Indonesia (Partindo), yang merupakan pecahan dari PNI. Soekarno kembali ditangkap oleh Belanda pada bulan Agustus 1933 dan diasingkan ke Flores. Karena jauhnya tempat pengasingan, Soekarno hampir dilupakan oleh tokoh-tokoh nasional lainnya. Namun semangat Soekarno tetap membara seperti tersirat dalam setiap suratnya kepada seorang Guru Persatuan Islam bernama Ahmad Hasan. Pada tahun 1938 hingga tahun 1942 Soekarno diasingkan ke Provinsi Bengkulu. Soekarno baru benar-benar bebas setelah masa penjajahan Jepang pada tahun 1942. Di awal kependudukannya, Jepang tidak terlalu memperhatikan tokoh-tokoh pergerakan Indonesia hingga akhirnya sekitar tahun 1943 Jepang menyadari betapa pentingnya para tokoh ini. Jepang mulai memanfaatkan tokoh pergerakan Indonesia dimana salah satunya adalah Soekarno untuk menarik perhatian penduduk Indonesia terhadap propaganda Jepang. Akhirnya tokoh-tokoh nasional ini mulai bekerjasama dengan pemerintah pendudukan Jepang untuk dapat mencapai kemerdekaan Indonesia, meski ada pula yang tetap melakukan gerakan perlawanan seperti Sutan Sjahrir dan Amir Sjarifuddin karena menganggap Jepang adalah fasis yang berbahaya. Soekarno sendiri mulai aktif mempersiapkan kemerdekaan Indonesia, di antaranya adalah merumuskan Pancasila, UUD 1945 dan dasar-dasar pemerintahan Indonesia termasuk merumuskan naskah proklamasi Kemerdekaan. Pada bulan Agustus 1945, Soekarno diundang oleh Marsekal Terauchi, pimpinan Angkatan Darat wilayah Asia Tenggara ke Dalat, Vietnam. Marsekal Terauchi menyatakan bahwa sudah saatnya Indonesia merdekan dan segala urusan proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah tanggung jawab rakyat Indonesia sendiri. Setelah menemui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, terjadilah Peristiwa Rengasdengklok pada tanggal 16 Agustus 1945. Para tokoh pemuda dari PETA menuntut agar Soekarno dan Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia, karena pada saat itu di Indonesia terjadi kevakuman kekuasaan. Ini disebabkan karena Jepang telah menyerah dan pasukan Sekutu belum tiba. Namun Soekarno, Hatta dan beberapa tokoh lainnya menolak tuntutan ini dengan alasan menunggu kejelasan mengenai penyerahan Jepang. Pada akhirnya,Soekarno bersama tokoh-tokoh nasional lainnya mulai mempersiapkan diri menjelang Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Berdasarkan sidang yang diadakan oleh Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) panitia kecil untuk upacara proklamasi yang terdiri dari delapan orang resmi dibentuk. Pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia memplokamirkan kemerdekaannya. Teks proklamasi secara langsung dibacakan oleh Soekarno yang semenjak pagi telah memenuhi halaman rumahnya di Jl Pegangsaan Timur 56, Jakarta. Pada tanggal 18 Agustus 1945, Soekarno dan Mohammad Hatta diangkat oleh PPKI menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Pada tanggal 29 Agustus 1945 pengangkatan Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta dikukuhkan oleh KNIP. Kemerdekaan yang telah didapatkan ini tidak langsung bisa dinikmati karena di tahun-tahun berikutnya masih ada sekutu yang secara terang-terangan tidak mengakui kemerdekaan Indonesia dan bahkan berusaha untuk kembali menjajah Indonesia. Gencaran senjata dari pihak sekutu tak lantas membuat rakyat Indonesia menyerah, seperti yang terjadi di Surabaya ketika pasukan Belanda yang dipimpin oleh Brigadir Jendral A.W.S Mallaby berusaha untuk kembali menyerang Indonesia. Rakyat Indonesia di Surabaya dengan gigihnya terus berjuang untuk tetap mempertahankan kemerdekaan hingga akhirnya Brigadir Jendral AWS Mallaby tewas dan pemerintah Belanda menarik pasukannya kembali. Perang seperti ini tidak hanya terjadi di Surabaya tapi juga hampir di setiap kota. Republik Indonesia secara resmi mengadukan agresi militer Belanda ke PBB karena agresi militer tersebut dinilai telah melanggar suatu perjanjian Internasional, yaitu Persetujuan Linggajati. Walaupun telah dilaporkan ke PBB, Belanda tetap saja melakukan agresinya. Atas permintaan India dan Australia, pada 31 Juli 1947 masalah agresi militer yang dilancarkan Belanda dimasukkan ke dalam agenda rapat Dewan Keamanan PBB, di mana kemudian dikeluarkan Resolusi No 27 tanggal 1 Agustus 1947, yang isinya menyerukan agar konflik bersenjata dihentikan. Atas tekanan Dewan Keamanan PBB, pada tanggal 15 Agustus 1947, Pemerintah Belanda akhirnya menyatakan akan menerima resolusi Dewan Keamanan untuk menghentikan pertempuran. Pada 17 Agustus 1947, Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Belanda menerima Resolusi Dewan Keamanan untuk melakukan gencatan senjata dan pada 25 Agustus 1947 Dewan Keamanan membentuk suatu komite yang akan menjadi penengah konflik antara Indonesia dan Belanda. Setelah Pengakuan Kedaulatan (Pemerintah Belanda menyebutkan sebagai Penyerahan Kedaulatan), Presiden Soekarno kembali diangkat menjadi Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) dan Mohammad Hatta diangkat sebagai perdana menteri RIS. Karena tuntutan dari seluruh rakyat Indonesia yang ingin kembali ke negara kesatuan, maka pada tanggal 17 Agustus 1950, RIS kembali diubah menjadi Republik Indonesia dimana Ir Soekarno menjadi Presiden dan Mohammad Hatta menjadi wakilnya. Pemberontakan G30S/PKI melahirkan krisis politik hebat di Indonesia. Massa dari KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia) dan KAPI (Kesatuan Aksi Pelajar Indonesia) melakukan aksi demonstrasi dan menyampaikan Tri Tuntutan Rakyat (Tritura) yang salah satu isinya meminta agar PKI dibubarkan. Namun, Soekarno menolak untuk membubarkan PKI karena menilai bahwa tindakan tersebut bertentangan dengan pandangan Nasakom (Nasionalisme, Agama, Komunisme). Sikap Soekarno yang menolak membubarkan PKI kemudian melemahkan posisinya dalam politik. Lima bulan kemudian, dikeluarkanlah Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) yang ditandatangani oleh Soekarno dimana isinya merupakan perintah kepada Letnan Jenderal Soeharto untuk mengambil tindakan yang perlu guna menjaga keamanan pemerintahan dan keselamatan pribadi presiden. Surat tersebut lalu digunakan oleh Soeharto yang telah diangkat menjadi Panglima Angkatan Darat untuk membubarkan PKI dan menyatakannya sebagai organisasi terlarang. MPRS pun mengeluarkan dua Ketetapannya, yaitu TAP No IX/1966 tentang pengukuhan Supersemar menjadi TAP MPRS dan TAP No XV/1966 yang memberikan jaminan kepada Soeharto sebagai pemegang Supersemar untuk setiap saat bisa menjadi presiden apabila presiden sebelumnya berhalangan. Pada 22 Juni 1966, Soekarno membacakan pidato pertanggungjawabannya mengenai sikapnya terhadap peristiwa G30S. Pidato pertanggungjawaban ini ditolak oleh MPRS hingga akhirnya pada 20 Februari 1967 Soekarno menandatangani Surat Pernyataan Penyerahan Kekuasaan di Istana Merdeka. Hari Minggu, 21 Juni 1970 Presiden Soekarno meninggal dunia di RSPAD (Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat) Gatot Subroto, Jakarta. Presiden Soekarno disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan kemudian dimakamkan di Blitar, Jawa Timur berdekatan dengan makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah kemudian menetapkan masa berkabung selama tujuh hari. Ir Soekarno adalah seorang sosok pahlawan yang sejati. Dia tidak hanya diakui berjasa bagi bangsanya sendiri tapi juga memberikan pengabdiannya untuk kedamaian di dunia. Semua sepakat bahwa Ir Soekarno adalah seorang manusia yang tidak biasa yang belum tentu dilahirkan kembali dalam waktu satu abad. Ir Soekarno adalah bapak bangsa yang tidak akan tergantikan. Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh Pendidikan Pendidikan sekolah dasar di Eerste Inlandse School, Mojokerto Pendidikan sekolah dasar di Europeesche Lagere School (ELS), Mojokerto (1911) Hoogere Burger School (HBS) Mojokerto (1911-1915) Technische Hoge School, Bandung (sekarang berganti nama menjadi Institut Teknologi Bandung) (1920) Penghargaan Gelar Doktor Honoris Causa dari 26 universitas di dalam dan luar negeri antara lain dari Universitas Gajah Mada, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjadjaran, Universitas Hasanuddin, Institut Agama Islam Negeri Jakarta, Columbia University (Amerika Serikat), Berlin University (Jerman), Lomonosov University (Rusia) dan Al-Azhar University (Mesir). Penghargaan bintang kelas satu The Order of the Supreme Companions of OR Tambo yang diberikan dalam bentuk medali, pin, tongkat, dan lencana yang semuanya dilapisi emas dari Presiden Afrika Selatan, Thabo Mbeki, atas jasa Soekarno dalam mengembangkan solidaritas internasional demi melawan penindasan oleh negara maju serta telah menjadi inspirasi bagi rakyat Afrika Selatan dalam melawan penjajahan dan membebaskan diri dari politik apartheid. Penyerahan penghargaan dilaksanakan di Kantor Kepresidenan

Sukarno

Ir Soekarno dilahirkan di Surabaya tepatnya pada tanggal 6 Juni 1901 dengan nama asli bernama Koesno Sosrodihardjo, karena sering sakit yang mungkin disebabkan karena namanya tidak sesuai maka ia kemudian berganti nama menjadi Soekarno. Ayah beliau bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibu bernama Ida Ayu Nyoman Rai. Orang tuanya bertemu di Bali ketika ayahnya menjadi guru di Bali dan ibunya merupakan bangsawan di Bali. Soekarno diketahui memiliki saudara atau kakak kandung perempuan bernama Sukarmini. Masa Kecil Soekarno Remaja Mengenai kisah hidup Presiden Soekarno, semasa kecilnya ia tidak tinggal bersama dengan orang tuanya yang berada di Blitar. Ia tinggal bersama kakeknya yang bernama Raden Hardjokromo di Tulung Agung, Jawa Timur. Soekarno bahkan sempat bersekolah disana walaupun tidak sampai selesai ikut bersama dengan orang tuanya pindahh ke Mojokerto. Di Mojokerto, Soekarno kemudian di sekolahkan di Eerste Inlandse School dimana ayahnya juga bekerja disitu sebagai guru. Namun ia dipindahkan tahun 1911 ke ELS (Europeesche Lagere School) yang setingkat sekolah dasar untuk dipersiapkan masuk di HBS (Hogere Burger School) di Surabaya. Setelah tamat dan bersekolah di HBS tahun 1915, Soekarno kemudian tinggal di rumah Haji Oemar Said Tjokroaminoto atau H.O.S Cokroaminoto yang merupakan kawan dari ayah Soekarno. Masa Remaja Soekarno H.O.S Cokroaminoto dikenal sebagai pendiri dari Serikat Islam (SI). Di rumah Cokroaminoto lah Soekarno berkenalan dengan para pemimpin Sarekat Islam (SI) seperti Haji Agus Salim dan Abdul Muis. Soekarno, Kartosuwiryo dan Muso Dalam Biografi Soekarno yang banyak ditulis, Di rumah H.OS Cokroaminoto, Soekarno akrab dengan Muso, Alimin, Darsono dan Semaun. Mereka bertiga kelak dikenal sebagai tokoh berhaluan komunis yang memimpin pemberontakan PKI di Madiun. Selain itu Soekarno juga berteman akrab dengan Kartosuwiryo yang kelak mendirikan Darul Islam dan memimpin pemberontakan melawan Soekarno. Meskipun pada akhirnya Soekarno sendiri yang menandatangani persetujuan eksekusi mati terhadap Kartosuwiryo yang menjadi sahabatnya ketika masih muda. Mereka bersama-sama tinggal di rumah H.O.S Cokroaminoto untuk menimba ilmu dan belajar berorganisasi melalui Sarekat Islam (SI). Disini jiwa nasionalismenya akan bangsa Indonesia menjadi sangat besar. Soekarno juga sempat ikut dalam organisasi pemuda tahun 1918 yang bernama Tri Koro Darmo yang kemudian berubah nama menjadi Jong Java. Soekarno bahkan aktif sebagai penulis di koran harian bernama Oetoesan Hindia yang dikelola oleh Cokroaminoto. Di rumah Cokroaminoto, Soekarno muda mulai belajar berpolitik dan juga belajar berpidato meskipun cenderung ia lakukan sendiri di depan cermin di kamarnya. Di sekolahnya yaitu Hoogere Burger School atau HBS, Soekarno mendapat banyak ilmu pengetahuan Pada tahun 1921 setelah lulus dari Hoogere Burger School atau HBS, Soekarno muda kemudian pindah ke Bandung dan tinggal dirumah Haji Sanusi, disini Soekarno kemudian akrab dengan Douwes Dekker, Tjiptomangunkusumo, dan Ki Hajar Dewantara. Soekarno kemudian masuk ke Technische Hoogeschool (THS) jurusan teknik sipil. Technische Hoogeschool (THS) kelak berubah menjadi ITB (Institut Teknologi Bandung) seperti sekarang. Di tahun yang sama yakni 1921, Soekarno menikah dengan Siti Oetari anak sulung dari H.O.S Cokroaminoto. Soekarno sempat berhenti kuliah setelah dua bulan masuk di THS namun di tahun 1922 ia mendaftar lagi dan kemudian mulai kuliah dan kemudian lulus pada tanggal 25 Mei 1926 dengan gelar Ir (Insinyur). Tamat dari THS, Soekarno mendirikan Biro Insinyur tahun 1926 bersama Ir. Anwari yang mengerjakan desain dan rancang bangunan. Ia juga bekerja sama dengan Ir. Rooseno merancang dan membangun rumah. Selama di Bandung, Soekarno mendirikan Algemeene Studie Club (ASC) yang kemudian menjadi cikal bakal dari Partai Nasional Indonesia yang berdiri pada tanggal 4 Juli 1927. Disini Soekarno kemudian mulai mengamalkan ajaran Marhaenisme. Tujuan dari pembentukan partai Nasional Indonesia adalah agar bangsa Indonesia bisa merdeka dan terlepas dari Jajahan Belanda. BACA JUGA :  Biografi Hoegeng - Kisah Polisi Paling Jujur Di Indonesia Dipenjara Oleh Pemerintah Kolonial Dari keberanian Soekarno ini kemudian pemerintah kolonial Belanda menangkapnya di Yogyakarta dan memasukkannya ke penjara Banceuy di Bandung. Kemudian tahun 1930, Soekarno dipindahkan ke penjara Suka Miskin. Dalam penjara ini kebutuhan hidupnya semua berasal dari istrinya yang setia menemaninya yaitu Inggit Ganarsih yang menikah dengan Soekarno pada tahun 1923 yang sebelumnya Soekarno telah menceraikan Siti Oetari secara baik-baik pada saat masih di Bandung. Soekarno dan Inggit Ganarsih Inggit yang juga dibantu oleh kakak Soekarno bernama Sukarmini sering membawakan makanan kepada Soekarno di penjara Suka Miskin, hal itulah yang kemudian membuat pengawasan di penjara Suka Miskin makin diperketat. Menurut Biografi Presiden Soekarno dari beberapa sumber, ia dikenal belanda sebagai seorang tahanan yang mampu menghasut orang lain agar berpikir untuk merdeka sehingga ia kemudian dianggap cukup berbahaya. Beliau kemudian diisolasi dengan tahanan elit tujuannya agar tidak bisa mendapatkan informasi yang berasal dari luar penjara. Tahanan elit ini sebagian besar merupakan warga Belanda yang mempunyai kasus seperti penggelapan, korupsi dan juga penyelewengan. Inilah yang menjadi tujuan Belanda agar topik pembicaraan mengenai bagaimana caranya untuk memerdekakan Indonesia tidak sesuai karena rata-rata tahanan elit yang bersama Soekarno adalah orang Belanda. Topik yang biasa ia dengar sama sekali tidak penting seperti soal makanan dalam penjara dan juga cuaca. Selama berbulan-bulan di Suka Miskin menngakibatkan Soekarno putus komunikasi dengan teman-teman seperjuangannya, namun itu bukanlah hal yang sulit baginya untuk mendapatkan informasi dari luar. Akhirnya Soekarno menemukan ide baru, dimana ia menggunakan telur sebagai media untuk berkomunikasi dengan istrinya. Jika teman Soekarno mengalami musibah atau mendapat kabar buruk maka telur yang dibawa oleh istrinya adalah telur asin, itupun beliau hanya dapat menduga-duga sebab ia tidak tahu secara pasti apa yang terjadi diluar sana. Untuk berbicara dengan Inggit, Soekarno diawasi secara ketat dan juga barang bawaan yang dibawa oleh inggit dari luar penjara selalu diperiksa secara teliti. Soekarno Kemudian Soekarno dan inggit akhirnya menemukan cara yang dianggapnya paling mudah dalam berkomunikasi agar tidak diketahui oleh Belanda yakni dengan media yang sama sebelumnya yaitu Telur dimana cara yang digunakan sedikit berbeda yaitu dengan menusuk jarum ke telur. Jika satu tusukan pada telur berarti kabar baik, jika tusukan sebanyak dua kali pada telur artinya seorang teman Soekarno tertangkap namun jika terdapat tiga tusukan berarti aktivis kemerdekaan yang ditangkap cukup besar. Selama berada dipenjara, orang tuanya tidak pernah sekalipun mengunjungi Soekarno alasannya adalah orang tua Soekarno tidak sanggup melihat Soekarno dipenjara, Ia kurus dan hitam selama berada di penjara karena itulah yang menurut ibu Wardoyo sehingga orang tua soekarno tidak mau menjenguk Soekarno. Agar orang tuanya tidak panik Soekarno sering beralasan bahwa ia sering bekerja dibawah teriknya sinar matahari sehingga kulit-kulitnya menghitam selain itu dalam penjara ia ingin memanaskan tulang-tulangnya karena dalam penjara, ruangannya sangat gelap, lembab dan juga dingin karena sinar matahari tidak ada. Soekarno dan Pembelaan “Indonesia Menggugat” Dalam sejarah presiden Soekarno, diketahui bahwa kasusnya disidangkan oleh Belanda melalui pengadilan Landraad di Bandung, ketika sudah delapan bulan berlalu yaitu pada tanggal 18 Desember 1930. Soekarno di Pengadilan Belanda Soekarno dalam pembelaanya membuat judul bernama “Indonesia Menggugat” yang terkenal. Dimana ia mengungkapkan bahwa bangsa Belanda sebagai bangsa yang serakah yang telah menindas dan merampas kemerdekaan Bangsa Indonesia. Soekarno dan Fatmawati Dari pembelaannya itu kemudian sehingga membuat Belanda semakin marah sehingga PNI bentukan Soekarno dibubarkan pada bulan Juli 1930. Setelah keluar dari penjara bulan desember 1931, Soekarno kemudian bergabung dengan Partindo tahun 1932 karena ia sudah tidak memiliki partai lagi dan ia kemudian didaulat sebagai pemimpin Partindo namun ia kembali ditangkap oleh Belanda dan kemudian diasingkan ke Flores. Dalam Biografi Soekarno diketahui bahwa tahun 1938, ia kemudian dibuang ke Bengkulu, disini Soekarno bertemu dengan Mohammad Hatta yang akan menjadi teman seperjuangannya yang kemudian keduanya akan memproklamasikan Kemerdekaan bangsa Indonesia. Di Bengkulu juga Soekarno kemudian berkenalan dengan Fatmawati yang kelak menjadi istri Soekarno dan ibu negara pertama. Fatmawati merupakan putri dari Hassan Din yang mengajak Soekarno untuk mengajar di Sekolah Muhammadiyah di Bengkulu. Tahun 1942, kekuasaan Belanda di Indonesia berakhir setelah Jepang masuk menyerbu Indonesia. Soekarno yang sempat akan dipindahkan oleh Belanda ke Australia namun gagal setelah dicegat oleh Jepang. Soekarno kemudian kembali ke Jakarta. Jepang kemudian memanfaatkan Soekarno berserta pemimpin Indonesia lainnya untuk menarik hati penduduk Indonesia. Soekarno dan Jepang Dalam Biografi Soekarno diketahui bahwa Jepang bahkan menunjuk Soekarno untuk memimpin tim persiapan kemerdekaan bangsa Indonesia yaitu BPUPKI dan PPKI setelah berjanji memberikan kemerdekaan bagi Indonesia. Soekarno bahkan sempat terbang ke Jepang untuk bertemu dengan Kaisar Hirohito. Soekarno terus menerus melakukan pendekatan dan kerjasama dengan Jepang dengan tujuan agar Indonesia segera diberi kemerdekaan. Segala persiapan untuk kemerdekaan Indonesia dilakukan oleh Soekarno seperti merumuskan Pancasila dan UUD 45 sebagai ideologi dan dasar negara serta perumusan teks proklamasi kemerdekaan bersama Mohammad Hatta dan Ahmad Soebardjo.

Ir sukarno

r Soekarno dilahirkan di Surabaya tepatnya pada tanggal 6 Juni 1901 dengan nama asli bernama Koesno Sosrodihardjo, karena sering sakit yang mungkin disebabkan karena namanya tidak sesuai maka ia kemudian berganti nama menjadi Soekarno. Ayah beliau bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibu bernama Ida Ayu Nyoman Rai. Orang tuanya bertemu di Bali ketika ayahnya menjadi guru di Bali dan ibunya merupakan bangsawan di Bali. Soekarno diketahui memiliki saudara atau kakak kandung perempuan bernama Sukarmini.

Jumat, 19 Juli 2019

Kec dan desa wil bjn

Berikut adalah daftar kecamatan dan kelurahan/desa di Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kabupaten Bojonegoro terdiri dari 28 kecamatan, 11 kelurahan, dan 419 desa (dari total 666 kecamatan, 777 kelurahan, dan 7.724 desa di Jawa Timur). Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 1.313.722 jiwa dengan luas wilayah 2.198,79 km² dan sebaran penduduk 912 jiwa/km².[1] Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Bojonegoro, adalah sebagai berikut: Kecamatan Jumlah Desa Daftar Desa/Kelurahan Balen, Bojonegoro 23 Baureno, Bojonegoro 25 Bojonegoro, Bojonegoro 18 Bubulan, Bojonegoro 5 Dander, Bojonegoro 16 Gayam, Bojonegoro 12 Gondang, Bojonegoro 7 Kalitidu, Bojonegoro 18 Kanor, Bojonegoro 25 Kapas, Bojonegoro 21 Kasiman, Bojonegoro 10 Kedewan, Bojonegoro 5 Kedungadem, Bojonegoro 23 Templat:Kedungadem, Bojonegoro Kepohbaru, Bojonegoro 25 Margomulyo, Bojonegoro 6 Templat:Margomulyo, Bojonegoro Malo, Bojonegoro 20 Templat:Malo, Bojonegoro Ngambon, Bojonegoro 5 Templat:Ngambon, Bojonegoro Ngasem, Bojonegoro 17 Ngraho, Bojonegoro 16 Padangan, Bojonegoro 16 Purwosari, Bojonegoro 12 Sekar, Bojonegoro 6 Sugihwaras, Bojonegoro 17 Sukosewu, Bojonegoro 14 Sumberejo, Bojonegoro 26 Tambakrejo, Bojonegoro 18 Temayang, Bojonegoro 12 Trucuk, Bojonegoro 12 Templat:Trucuk, Bojonegoro TOTAL 430

Jumlah  Desa/Kelurahan, Dusun/Lingkungan, RT dan RW Per Kecamatan di Kab. Bojonegoro  Number Of Village, Sub-Village, RT and RW by Sub District, 2013 Kecamatan/ Sub District Desa/Kelurahan/ Village Dusun/Lingkungan/Sub Village Rukun Warga Rukun Tetangga/ District Society 1.  Margomulyo 6 41 43 105 2.  Ngraho 16 58 131 318 3.  Tambakrejo 18 66 89 357 4.  Ngambon 5 16 23 66 5.  Sekar 6 35 60 155 6.  Bubulan 5 17 25 86 7.  Gondang 7 32 45 166 8.  Temayang 12 37 26 110 9.  Sugihwaras 17 54 88 287 10.Kedungadem 23 95 164 586 11.Kepohbaru 25 73 102 438 12.Baureno 25 56 165 462 13.Kanor 25 59 97 408 14.Sumberejo 26 79 99 430 15.Balen 23 56 80 430 16.Sukosewu 14 41 53 288 17.Kapas 21 35 43 309 18.Bojonegoro 18 12 58 328 19.Trucuk 12 26 30 174 20.Dander 16 43 69 366 21.Ngasem 17 53 96 348 22.Kalitidu 18 44 79 289 23.Malo 20 52 101 230 24.Purwosari 12 32 61 201 25.Padangan 16 37 59 207 26.Kasiman 10 30 41 179 27.Kedewan 5 11 18 69 28.Gayam 12 37 61 200 2013 419/11 1 227 2 004 7 592 2012 419/11 1 225 2 004 7 592 2011 419/11 1 299 2 000 7 528  

Nama kecamatan dan desa di bojonegoro

Nama-nama wilayah kecamatan dan desa yang ada di kabupaten bojonegoro : 1. Kecamatan Baureno terdiri dari 25 desa : Banjaran, Banjaranyar, Baureno, Blongsong, Bumiayu, Drajat, Gajah, Gunungsari, Kalisari, Karangdayu, Kauman, Kedungrejo, Lebaksari, Ngemplak, Pasinan, pomahan, pucangarum, Selorejo, Sembunglor, Sraturejo, Sumuragung, Tulungagung, Tlogoagung, Trojalu, Tanggungan. 2. Kecamatan Kepohbaru terdiri dari 25 desa: Balongdowo, Bayemgede, Betet, Brangkal, Bumirejo, Cengkir, Jipo, Karangan, Kepoh, Krangkong, Mojosari, Mudung, Nglumber, Ngranggon anyar, Pejok, Pohwates, Sidomukti, Simorejo, Sugihwaras, Sumberagung, Sumber Gede, Sumberroto, Tlogorejo, Turi gede, Woro. 3. Kecamatan Kanor terdiri dari 25 desa: Bakung, Bungur, Cangaan, Caruban, Gedongarum, Kabalan, Kanor, Kedungprimpen, Nglarangan, Palembon, Temu, Pesen, Pilang, Piyak, Prigi, Samberan, Sarangan, Sedeng, Semambung, Simbatan, Simorejo, Sroyo, Sumberwangi, Tejo, Tambakrejo. 4. Kecamatan Sumberrejo terdiri dari 26 desa: Banjarjo, Bogangin, Butoh, Deru, Jatigede, Karangdinoyo, Karangdowo, Kayulemah, Kedungrejo, Margoagung, Mejuwet, Mlinjeng, Ngampal, Pejambon, Pekuwon, Prayungan, Sambongrejo, Sendangagung, Sumberharjo, Sumberejo, Sumuragung, Talun, Teleng, Tlogohaji, Tulungrejo, Wotan. 5. Kecamatan Kedungadem 6. Kecamatan Balen terdiri dari 23 desa: Balenrejo, Bulaklo, Bulu, Kabunan, Kedungbondo, Kedungdowo, Kemamang, Kenep, Lengkong, Margomulyo, Mayangkawis, Mulyoagung, Mulyorejo, Ngadiluhur, Penganten, Pilanggede, Pohbogo, Prambatan, Sarisejo, Sekaran, Sidobandung, Sobontoro, Swaloh. 7. Kecamatan Sugihwaras terdiri dari 17 desa: Alasgung, Balongrejo, Bareng, Bulu, Drenges, Genjor, Glagahan, Glagahwangi, Jatitengah, Kedungdowo, Nglajang, Panemon, Panunggalan, Siwalan, Sugihwaras, Trate, Wedoro. 8. Kecamatan Sukosewu terdiri dari 14 desa: Duyungan • Jumput • Kalicilik • Klepek • Pacing • Purwoasri • Semawot • Semen Kidul • Sidodadi • Sidorejo • Sitiaji • Sukosewu • Sumberjo Kidul • Tegalkodo. 9. Kecamatan Temayang terdiri dari 12 desa: Bakulan • Belun • Buntalan • Jono • Kedungsari • Kedungsumber • Ngujung • Pancur • Pandantoyo • Papringan • Soko • Temayang. 10. Kecamatan Dander terdiri dari 16 desa: Dander • Growok • Jatiblimbing • Karangsono • Kunci • Mojoranu • Ngablak • Ngraseh • Ngulanan • Ngumpakdalem • Ngunut • Sendangrejo • Sumberagung • Sumberarum • Sumbertlaseh • Sumodikaran. 11. Kecamatan Bubulan terdiri dari 5 desa: Bubulan, Cancung, Clebung, Ngorogunung, Sumberbendo. 12. Kecamatan Bojonegoro terdiri dari 11 kelurahan dan 7 desa: Campurejo • Kalirejo • Kauman • Mulyoagung • Pacul • Semanding • Sukorejo, Banjarejo • Jetak • Kadipaten • Karang Pacar • Kepatihan • Klangon • Ledok Kulon • Ledok Wetan • Mojokampung • Ngrowo • Sumbang. 13. Kecamatan Kapas terdiri dari 21 desa: Bakalan • Bangilan • Bendo • Bogo • Kalianyar • Kapas • Kedaton • Klampok • Kumpulrejo • Mojodeso • Ngampel • Padang Mentoyo • Plesungan • Sambiroto • Sembung • Semenpinggir • Sukowati •Tanjungharjo • Tapelan • Tikusan • Wedi. 14. Kecamatan Kalitidu terdiri dari 24 desa: Beged • Brenggolo • Cengungklung • Grebegan • Kalitidu • Katur • Leran • Manukan • Mayanggeneng • Mayangrejo • Mlaten • Mojo • Mojosari • Ngraho • Ngringinrejo • Ngujo • Panjunan • Pilangsari • Pungpungan • Sudu • Sukoharjo • Sumengko • Talok • Wotanngare. 15. Kecamatan Kasiman terdiri dari 10 desa: Batokan • Besah • Betet • Kasiman • Ngaglik • Sambeng • Sekaran • Sidomukti • Tambakmerak • Tembeling. 16. Kecamatan Margomulyo terdiri dari 6 desa: Geneng, kalangan, Margomulyo, Meduri, Ngelo, Sumberejo. 17. Kecamatan Malo terdiri dari 20 desa: Banaran, Dukuhlor, Kacangan, Kedungrejo, Kemiri, Ketileng, Kliteh, Malo, Ngujung, Petak, Rendeng, Semlaran, Sudah, Sukorejo, Sumberjo, Tambakromo, Tanggir, Tinawun, Trembes, Tulungagung. 18. Kecamatan Ngasem terdiri dari 23desa: Bandungrejo • Bareng • Begadon • Bonorejo • Brabohan • Butoh • Dukoh Kidul • Gayam • Jampet • Jelu • Kolong • Mediyunan • Mojodelik • Ngadiluwih • Ngantru • Ngasem • Ringintunggal • Sambong • Sendangharjo • Setren • Tengger • Trenggulunan • Wadang. 19. Kecamatan Ngraho terdiri dari 16 desa: Bancer • Blimbinggede • Jumok • Kalirejo • Klempun • Luwihaji • Mojorejo • Nganti • Ngraho • Pandan • Payaman • Sugihwaras • Sumberagung • Sumberarum • Tanggungan • Tapelan. 20. Kecamatan Padangan terdiri dari 14 desa: Cendono • Dengok • Kebonagung • Kendung • Kuncan • Ngasiman • Ngeper • Ngradin • Nguken • Padangan • Sidorejo • Purworejo • Sonorejo • Tebon. 21. Kecamatan Purwosari terdiri dari 12 desa: Donan • Gapluk • Kaliombo • Kuniran • Ngrejeng • Pelem • Pojok • Punggur • Purwosari • Sedahkidul • Tinumpuk • Tlatah. 22. Kecamatan Sekar terdiri dari 5 desa: Bareng • Bobol • Deling • KlinoMiyono • Sekar. 23. kecamatan Trucuk terdiri dari 12 desa: Banjarsari, Guyangan, Kandangan, Kanten, Mori, Padang, Pagerwesi, Sranak, Sumbangtimun, Sumberjo, Trucuk, Tulungrejo. 24. Kecamatan Tambakrejo terdiri dari18 desa: Bakalan • Dolokgede • Gading • Gamongan • Jatimulyo • Jawik • Kacangan • Kalisumber • Malingmati • Mulyorejo • Napis • Ngrancang • Pengkol • Sendangrejo • Sukorejo • Tambakrejo • Tanjung • Turi. 25. Kecamatan Kedewan terdiri dari 5 desa: Beji, Hargomulyo, Kawengan, Kedewan, Wonocolo 26. Kecamatan Gondang terdiri dari 7 desa: Gondang, Jari, Krondonan, Pajeng, Pragelan, Senganten, Sambongrejo. 27. Kecamatan Ngambon terdiri dari 5 desa: Bondol, Karangmangu, Ngambon, Nglampin, Sengon. 28. Kecamatan Gayam merupakan kecamatan baru.

Kabupaten bojonegoro

Provinsi Jawa Timur Dasar hukum - Tanggal peresmian 20 Oktober 1677 Ibu kota Kota Bojonegoro Pemerintahan -Bupati DR. Hj. Anna Muáwanah -Wakil Bupati Drs. H. Budi Irawanto, M.Pd APBD Luas 2.384,02 km2 Populasi -Total 1.437.210 jiwa (2015)[1] -Kepadatan 602,85 jiwa/km2 Demografi -Agama Islam 99.01% Kristen Protestan 0.43% Katolik 0.32% Hindu 0.16% Buddha 0.05% Konghucu 0.03%[2] -Kode area telepon 0353 Pembagian administratif -Kecamatan 28 -Kelurahan 11 -Desa 419